Jejak DNA Neanderthal dan Denisovan Masih Hidup dalam Gen Orang Amerika

1 week ago 7
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online
Jejak DNA Neanderthal dan Denisovan Masih Hidup dalam Gen Orang Amerika Ilustrasi.(freepik)

PENELITIAN terbaru mengungkap fakta mengejutkan tentang leluhur manusia pertama yang menjejakkan kaki di benua Amerika. Ternyata, orang Amerika Serikat membawa potongan kecil DNA dari dua kelompok manusia purba yang sudah punah: Neanderthal dan Denisovan.

Jejak genetik itu bukan sekadar peninggalan sejarah, tetapi diduga ikut membantu nenek moyang penduduk asli Amerika bertahan dari berbagai penyakit di lingkungan baru mereka.

“Setiap manusia modern sebenarnya adalah hasil dari setidaknya tiga spesies manusia berbeda yang menyatu,” kata Fernando Villanea, ahli genetika populasi dari University of Colorado Boulder dilansir dari Live Science. 

Dalam riset yang dipublikasikan di jurnal Science pada Kamis (21/8), tim peneliti menyoroti MUC19, sebuah gen yang berperan dalam membentuk kekentalan lendir tubuh. Menariknya, sekitar 1 dari 3 orang Meksiko saat ini memiliki versi gen MUC19 yang mirip dengan milik Denisovan, manusia purba misterius yang pernah hidup di Asia 200.000–30.000 tahun lalu.

Analisis lebih jauh menunjukkan bahwa bagian DNA Denisovan ini justru ditemukan diapit oleh DNA khas Neanderthal—ibarat “sandwich genetik Oreo.” Hal ini berarti Neanderthal kemungkinan besar mewarisi gen tersebut setelah kawin silang dengan Denisovan, lalu menurunkannya lagi ketika mereka bercampur dengan manusia modern.

Dengan membandingkan data genetik dari ribuan individu modern asal Meksiko, Peru, Kolombia, dan Puerto Rico, peneliti menemukan variasi menarik:

  • 33% orang Meksiko membawa varian MUC19 versi Denisovan.
  • 20% orang Peru memiliki gen tersebut.
  •  Hanya sekitar 1% orang Kolombia dan Puerto Rico yang mewarisinya.

Perbedaan ini diduga berkaitan dengan kadar DNA leluhur pribumi Amerika yang lebih tinggi pada populasi Meksiko dibanding kelompok lain.

Meski belum sepenuhnya dipahami, peneliti menduga varian Denisovan ini berperan besar dalam sistem kekebalan tubuh. Gen tersebut mungkin membantu nenek moyang orang Amerika melawan patogen baru atau mengatur respons imun tertentu saat mereka berpindah ke lingkungan yang sama sekali berbeda.

“Kami menduga fungsinya jauh berbeda dari gen manusia modern,” ujar Villanea.

Tahap berikutnya, tim peneliti akan menganalisis koleksi sampel biologis yang lebih lengkap dari masyarakat Latino dan pribumi Amerika untuk melihat secara detail dampak gen ini terhadap kesehatan. (H-4)

Read Entire Article