Diprotes Warga karena Bau, 3 Peternakan Babi di Sleman Ditutup Satpol PP

1 month ago 3
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online
 Pandangan Jogja/Resti DamayantiGaris kuning melintang di depan peternakan babi yang ditutup oleh Satpol PP di Mlati, Sleman, DI Yogyakarta. Foto: Pandangan Jogja/Resti Damayanti

Tiga lokasi peternakan babi di Mlati, Sleman, ditutup setelah warga mengadukan timbulnya bau tak sedap. Penutupan dilakukan Satpol PP Sleman, sementara proses pengosongan dilakukan secara mandiri oleh pemilik.

Peternakan itu sebelumnya menampung 126 ekor babi. Sebanyak 80 ekor babi dimiliki peternak berinisial S, 40 ekor milik T, dan 6 ekor milik FS.

Hari ini, Rabu (9/7), Pemkab Sleman kembali meninjau lokasi untuk memastikan peternakan benar-benar telah dikosongkan.

Pantauan Pandangan Jogja di dua lokasi, dua peternakan terletak berdampingan dengan rumah pemilik. Adapun jarak kandang ke rumah warga lain sekitar 30-40 meter.

Kepala Satpol PP Sleman, Shavitri Nurmala Dewi, saat meninjau lokasi peternakan babi yang ditutup di Mlati, Sleman, Rabu (9/7). Foto: Pandangan Jogja/Resti DamayantiKepala Satpol PP Sleman, Shavitri Nurmala Dewi, saat meninjau lokasi peternakan babi yang ditutup di Mlati, Sleman, Rabu (9/7). Foto: Pandangan Jogja/Resti Damayanti

"Kami menanggapi aduan masyarakat yang resah, karena peternakan babi ini sudah lama sekali diresahkan masyarakat,” kata Kepala Satpol PP Sleman, Shavitri Nurmala Dewi, Rabu (9/7). Menurutnya, keluhan sudah ada sejak peternakan itu berdiri 40 tahun lalu.

Satpol PP telah memfasilitasi dua kali mediasi antara warga dan pemilik peternakan. Mediasi dihadiri RT, RW, tokoh masyarakat, dan instansi terkait seperti Dinas Peternakan dan Dinas Kesehatan.

“Secara teknik itu dari Dinas Peternakan sudah menyarankan beberapa perbaikan terkait dengan pengelolaan kandang,” jelas Shavitri. “Respons masyarakat tetap menolak,” lanjutnya.

Diakuinya, bau menyengat dan keluhan warga seperti gatal-gatal menjadi alasan kuat bagi pihaknya untuk melakukan penutupan.

Koordinator Tim Kerja Bina Usaha Peternakan DP3 Sleman, Esni Jarot, saat meninjau lokasi peternakan babi yang ditutup di Mlati, Sleman, Rabu (9/7). Foto: Pandangan Jogja/Resti DamayantiKoordinator Tim Kerja Bina Usaha Peternakan DP3 Sleman, Esni Jarot, saat meninjau lokasi peternakan babi yang ditutup di Mlati, Sleman, Rabu (9/7). Foto: Pandangan Jogja/Resti Damayanti

Esni Jarot, Koordinator Tim Kerja Bina Usaha Peternakan DP3 Sleman yang turut hadir dalam kegiatan itu, menyebut penutupan peternakan mengacu pada Peraturan Pemerintah Nomor 95 Tahun 2012 tentang Kesehatan Masyarakat Veteriner dan Kesehatan Hewan.

"Rekomendasi teknis sudah kami jelaskan sampai pasalnya. Termasuk pengelolaan limbah karena aduannya bau," ujar Esni.

Sementara itu, pemilik peternakan menolak memberikan keterangan kepada media.

Read Entire Article