Bukan untuk Cari Ide, di 2025 AI Lebih Banyak untuk Curhat dan Cari Makna Hidup

2 hours ago 1
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online
Guru Besar Nanyang Technological University (NTU) Singapura, Ang Peng Hwa, dalam Information Resilience and Integrity Symposium (IRIS) di Universitas Gadjah Mada (UGM), Kamis (21/8). Foto: Pandangan Jogja/Resti Damayanti

“Apa tujuan hidup saya? Saya tidak mencarinya di Alkitab, tidak mencarinya di Al-Qur’an, melainkan bertanya kepada AI,” ujar Guru Besar Nanyang Technological University (NTU) Singapura, Ang Peng Hwa, dalam Information Resilience and Integrity Symposium (IRIS) di Universitas Gadjah Mada (UGM), Kamis (21/8).

Pernyataan itu merujuk pada temuan riset terbaru yang menunjukkan pergeseran tren penggunaan kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI) pada 2025. AI kini lebih banyak dimanfaatkan untuk curhat, terapi emosional, hingga sarana mencari makna hidup, bukan lagi dominan dipakai untuk menghasilkan ide atau pencarian teknis.

Menurut Ang, tiga besar penggunaan AI pada 2025 adalah Therapy and Companionship (terapi dan teman curhat), Organize Life (mengatur hidup), dan Find Purpose (mencari tujuan hidup). Data tersebut berasal dari riset di Amerika Serikat yang diterbitkan di Harvard Business Review tahun 2025.

Tren ini berbeda dengan 2024, ketika tiga besar penggunaan AI masih lebih variatif, yakni Generate Idea, Therapy and Companionship, serta Specific Search.

Konferensi pers Information Resilience and Integrity Symposium (IRIS) di Universitas Gadjah Mada (UGM), Kamis (21/8). Foto: Pandangan Jogja/Resti Damayanti

Senada dengan Ang, Sekretaris Eksekutif Center for Digital Society (CfDS) UGM, Syaifa Tania, mencatat fenomena baru bahwa AI kini kerap dijadikan tempat curhat. Namun, ia menilai tren ini juga menghadirkan tantangan tersendiri.

“Ada fenomena baru terkait soal banyak orang yang curhat di AI. Nah ini hal yang di satu sisi menghadirkan tantangan karena kalau kita curhat, kita mengekspos banyak data pribadi, informasi personal,” kata Tania.

Simposium IRIS 2025 membahas empat isu utama penggunaan AI, yakni deepfake untuk penipuan finansial, pengawasan dan privasi dalam pembangunan digital, respons regional terhadap manipulasi informasi asing, serta peran informasi dalam ketahanan demokrasi.

Acara ini dibuka oleh Menteri Komunikasi dan Digital Meutya Hafid, Direktur Eksekutif CSIS Yose Rizal Damuri, serta Wakil Rektor Bidang Pendidikan dan Pengajaran UGM Wening Udasmoro.

Read Entire Article