BPOM cabut izin edar 34 kosmetik berbahaya, picu alergi sampai kanker

1 day ago 3
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online

Jakarta (ANTARA) - Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) mencabut izin edar sebanyak 34 kosmetik yang terbukti berbahaya, seperti memicu alergi hingga penyakit kanker.

“BPOM telah menindak tegas temuan kosmetik yang terbukti mengandung bahan berbahaya dan/atau dilarang ini. BPOM telah mencabut izin edar serta melakukan penghentian sementara kegiatan (PSK), yang meliputi penghentian kegiatan produksi, peredaran, dan importasi,” kata Kepala BPOM Taruna Ikrar di Jakarta, Jumat.

Diketahui, temuan itu merupakan hasil intensifikasi pengawasan rutin BPOM terhadap kosmetik yang beredar di pasaran selama periode April hingga Juni 2025. Sebagian besar temuan BPOM itu masih didominasi kosmetik yang diproduksi berdasarkan kontrak produksi, yaitu sebanyak 28 item. Sementara itu, 2 item temuan merupakan produk kosmetik lokal dan 4 item l lainnya merupakan kosmetik impor.

Dari hasil sampling dan pengujian, seluruh temuan tersebut positif mengandung bahan berbahaya dan/atau dilarang yang berpotensi menimbulkan risiko kesehatan bagi konsumen. Bahan dilarang dan/atau berbahaya yang ditemukan, yaitu merkuri, asam retinoat, hidrokuinon, timbal, pewarna kuning metanil, dan steroid.

Bahaya kesehatan yang ditimbulkan akibat kandungan bahan berbahaya dan/atau dilarang dalam kosmetik itu sangat bervariasi, mulai dari efek ringan hingga berat.

Di antaranya, merkuri dapat mengakibatkan terjadinya perubahan warna kulit berupa bintik-bintik hitam, reaksi alergi, iritasi kulit, sakit kepala, diare, muntah-muntah, bahkan kerusakan ginjal. Asam retinoat dapat mengakibatkan kulit kering, rasa terbakar, dan perubahan bentuk atau fungsi organ janin bagi wanita hamil.

Kemudian bahaya dari kandungan hidrokuinon pada kosmetik yaitu dapat mengakibatkan hiperpigmentasi, ochronosis, serta perubahan warna kornea dan kuku. Timbal pada kosmetik dapat merusak fungsi organ dan sistem tubuh. Bahan pewarna yang dilarang (kuning metanil/methanyl yellow) dapat menyebabkan kanker (bersifat karsinogenik), kerusakan hati, dan kerusakan sistem saraf serta otak.

Tiga puluh empat produk kosmetik yang ditarik BPOM karena mengandung bahan berbahaya dan/atau dilarang, yakni AENI BEAUTIFUL SECRET Facial Wash, ASTRID GLOW’S Body Serum Booster, BOGOTA DIAMONDGLOW Night Cream, CHARISMALUX Acne Treatment, CHARISMALUX Extra Whitening, EMGLOW Night Cream X2T Acne, GWS BY AGT Gold Jelly Luxury HG, HRA COSMETIC Facial Wash, HRA COSMETIC Toner, KHOJATI DELUX SURMA, LIEBIESKIN Bright Glow Night Cream, dan MILA GLOW Night Cream.

Berikutnya adalah MUFIA Brightening Night Cream, N/S BY NHUNU SHOP Body Lotion Booster, NAYURA BEAUTY Toner, NCGLOW Day Cream, NCGLOW Facial Wash, NCGLOW Night Cream Premium, NEW WSP Day Cream, NU GLOWING SKINCARE Exclusive Brightening Night Cream, RAJNI GOLD DIAMOND Cherry Red Henna Cone, RAJNI GOLD DIAMOND Nail Henna Red, RAJNI GOLD DIAMOND Red Henna Cone, SARASKIN COSMETIC Night Cream Retinol Booster.

Lalu ada pula, SH BEAUTY Night Cream, SHIMMER AND SHINE BY BYLA BEAUTY Brightening Night Cream, SSC GLOW SAKINAH SKINCARE Glow Booster Night Cream, SW GLOW’S Handbody, SYS GLOW SLIM YOUR & SQUEEN GLOW Night Cream, WBS COSMETICS Body Lotion Booster Brightening, WBYUTIE SKINCARE Facial Wash, WBYUTIE SKINCARE Luxury Sunscreen UV Protect, WBYUTIE SKINCARE Night Cream Glow, dan MC.

Baca juga: Kenali 7 ciri-ciri krim kosmetik mengandung merkuri berbahaya

Baca juga: BPOM temukan kosmetik ilegal total Rp31,7 M naik signifikan dari 2024

Baca juga: BPOM rilis daftar 16 kosmetik berbahaya hasil pengawasan awal 2025

Pewarta: Tri Meilani Ameliya
Editor: Nurul Hayat
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Read Entire Article