
Perkembangan media sosial menghasilkan banyak tren yang viral. Satu di antaranya adalah tren “Man of The Year”. Lantas, apa itu trend Man of The Year?
Tren tersebut mengarah pada pembuatan konten tentang laki-laki. Makna konten pun luas sesuai dengan maksud dari setiap pembuatnya.
Apa Itu Trend Man of The Year? Ini Tren yang Viral di Media Sosial

Media sosial sebagai tempat bagi warga internet (warganet) berinteraksi memiliki algoritma yang mengarahkan konten menjadi suatu tren. Konten dapat menjadi tren ketika ada banyak orang yang membuat konten dengan konsep atau tema serupa.
DIkutip dari buku berjudul Buku Ajar Keperawatan Gerontik, Adriani, dkk. (2021: 26), tren adalah segala sesuatu yang saat ini sedang dibicarakan, diperhatikan, dikenakan, atau dimanfaatkan oleh masyarakat pada saat tertentu.
Contoh tren yang sedang tren di media sosial saat ini adalah “Man of The Year”. Apa itu trend Man of The Year? Tren tersebut merupakan konten yang menggunakan lagu karya penyanyi asal Selandia Baru, Lorde.
Warganet sebagai pengguna media sosial menggunakan lagu Lorde berjudul “Man of The Year” sebagai latar musik untuk membuat konten. Konten viral mengenai Man of The Year sering kali mengarah kepada laki-laki.
“Man of The Year”, Konten Viral tentang Laki-Laki

Man of The Year sebagai konten di media sosial tidak memiliki aturan baku tentang isi atau urutan konten. Warganet dapat membuat konten dengan latar lagu “Man of The Year” sesuai dengan keinginan masing-masing.
Beberapa konten yang biasa muncul pada media sosial TikTok mengenai “Man of The Year”, yaitu:
Kisah tentang laki-laki yang menyakitinya.
Kisah tentang laki-laki yang pernah berbuat baik, tetapi menjadi pribadi yang jahat.
Kisah tentang laki-laki yang membuatnya mengalami masa penerimaan.
Laki-laki dalam konten tersebut tidak terbatas pada pasangan, melainkan ada pula kekecewaan terhadap figur ayah atau saudara laki-laki. Walaupun tidak ada aturan baku tentang konten Man of The Year, warganet tetap perlu bijaksana.
Warganet perlu bijaksana dalam membuat konten agar tidak terjerat masalah hukum. Setiap media sosial, baik TikTok, Instagram, maupun media sosial lain mempunyai ketentuan tersendiri tentang konten yang dapat dipublikasikan.
Selain itu, Indonesia pun memiliki undang-undang khusus terkait informasi dan transaksi elektronik. Undang-undang tersebut adalah Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik (UU ITE).
Baca juga: Tren Aura Farming di Media Sosial Generasi Z dan Alpha
Jadi, apa itu trend Man of The Year? Tren tersebut merupakan kumpulan konten pengguna media sosial menjelaskan tentang sosok laki-laki di kehidupannya. (AA)