Angka Tekanan Darah Mana, Sistolik atau Diastolik yang Bisa Memprediksi Risiko Demensia?

1 week ago 4
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online
honestdocshonestdocs

Saat Anda pergi ke dokter dan memeriksakan tekanan darah, biasanya Anda akan melihat dua angka di layar. Kebanyakan orang tahu angka-angka ini penting untuk kesehatan jantung.

Namun, penelitian baru menunjukkan bahwa salah satu angka ini mungkin juga memberikan petunjuk tentang kesehatan otak Anda, terutama seiring bertambahnya usia.

Kedua angka ini disebut tekanan darah sistolik dan diastolik. Angka pertama, sistolik, menunjukkan seberapa keras darah Anda menekan dinding arteri saat jantung berdetak.

Angka kedua, diastolik, menunjukkan tekanan saat jantung beristirahat di antara detak jantung.

Dokter biasanya lebih fokus pada angka sistolik, tetapi sebuah studi baru mengatakan angka kedua mungkin juga sangat penting.

Sebuah tim yang dipimpin oleh Dr. Michelle R. Caunca di Universitas Miami meneliti bagaimana tekanan diastolik memengaruhi otak.

Studi mereka, yang diterbitkan dalam jurnal Stroke, menemukan bahwa tekanan diastolik yang lebih tinggi dapat menyebabkan bekas luka kecil di otak.

Bekas luka ini disebut lesi materi putih. Meskipun kecil, lesi ini dapat menyebabkan masalah besar seperti kehilangan ingatan, kebingungan, jatuh, dan bahkan demensia atau stroke.

Untuk memahami hubungannya, para peneliti mempelajari 1.205 orang dewasa berusia 50 tahun ke atas. Mereka menggunakan pemindaian MRI untuk memeriksa bekas luka di otak.

Mereka menemukan bahwa orang dengan tekanan diastolik lebih rendah (di bawah 80) memiliki lebih sedikit bekas luka di otak dibandingkan mereka yang memiliki tekanan lebih tinggi (di atas 90).

Ini berarti menjaga angka kedua ini tetap rendah dapat membantu melindungi otak Anda.

Materi putih di otak bagaikan jalan raya untuk pesan. Ini membantu berbagai bagian otak berkomunikasi satu sama lain.

Ketika terdapat bekas luka di materi putih, otak akan lebih sulit mengirim dan menerima sinyal.

Hal ini dapat membuat kita lebih sulit berjalan, mengingat sesuatu, atau berpikir jernih.

Faktanya, bekas luka di otak ini adalah salah satu alasan mengapa beberapa lansia mengalami masalah keseimbangan atau lebih sering lupa.

Pada saat orang mencapai usia 60-an, sekitar 1 dari 5 orang sudah memiliki lesi materi putih ini.

Hampir semua orang akan mengalaminya di usia 90-an. Itulah mengapa penting untuk mengetahui cara memperlambat atau mencegahnya memburuk.

Studi ini juga menemukan bahwa lokasi bekas luka ini muncul di otak sangat berpengaruh.

Bekas luka di dekat ruang berisi cairan otak (disebut area periventrikular) sangat buruk bagi kemampuan berpikir dan daya ingat.

Bagian otak ini tampaknya lebih sensitif terhadap kerusakan akibat tekanan diastolik tinggi.

Jadi, apa yang bisa kita lakukan dengan informasi ini? Ini menunjukkan bahwa kita tidak boleh mengabaikan angka tekanan darah kedua tersebut.

Meskipun tetap penting untuk memantau tekanan sistolik, menjaga angka diastolik dalam kisaran yang sehat dapat membantu melindungi otak Anda seiring bertambahnya usia.

Bicaralah dengan dokter tentang kedua angka tekanan darah Anda. Tanyakan apa artinya dan apa yang dapat Anda lakukan untuk menjaganya tetap sehat.

Olahraga, makan dengan baik, menghindari terlalu banyak garam, dan mengelola stres semuanya bermanfaat.

Tujuannya bukan hanya untuk memiliki jantung yang sehat, tetapi juga untuk menjaga otak Anda tetap berfungsi dengan baik seiring bertambahnya usia.

Penelitian ini mengingatkan kita bahwa otak dan jantung kita terhubung lebih dari yang kita duga.

Menjaga keduanya tetap sehat dapat membantu kita menjalani kehidupan yang lebih baik dan lebih aktif dalam jangka waktu lebih lama.

Read Entire Article