Analis Citi: BI Rate Bisa Dipangkas Tiga Kali Lagi Tahun Ini

2 weeks ago 3
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Chief Economist Citi Indonesia, Helmi Arman, mengatakan Bank Indonesia (BI) masih memiliki ruang untuk menurunkan kembali suku bunga acuannya atau BI Rate, sebanyak tiga kali hingga akhir 2025. Prediksi ini didasarkan pada dua faktor utama, yakni kondisi ekonomi domestik yang belum merata serta perbaikan fundamental di pasar valuta asing.

Helmi menjelaskan, meskipun data pertumbuhan ekonomi pada kuartal II menunjukkan hasil yang kuat, pertumbuhan tersebut belum dirasakan secara merata di seluruh sektor. Selain itu, tren pertumbuhan kredit juga masih melambat.

“Walaupun headline-nya kuat, tapi pertumbuhan sektoralnya masih belum merata,” ujarnya saat berbicara dalam acara "Pemaparan Ekonomi dan Kinerja Keuangan Citi Indonesia Triwulan II-2025", di Langham Hotel Jakarta, Selasa (19/8/2025).

Ia menambahkan suku bunga riil di Indonesia, jika diukur dari BI Rate dikurangi inflasi inti, masih tergolong tinggi. Dengan prospek inflasi yang terkendali berkat stabilitas harga komoditas dan minyak serta produksi pangan yang memadai, ia menilai masih ada ruang untuk menurunkan BI Rate guna menekan suku bunga riil.

Selain faktor domestik, Helmi menilai perbaikan fundamental di pasar valas turut menjadi pertimbangan penting. Menurutnya, kebutuhan korporasi terhadap dolar AS untuk pelunasan utang valas telah menurun seiring rampungnya gelombang refinancing utang dari dolar ke rupiah.

“Gelombang refinancing sektor korporasi ini sudah hampir selesai. Sehingga kebutuhan dolar di pasar dari korporasi juga sudah turun,” kata Helmi.

Faktor lain yang menopang ruang penurunan BI Rate adalah meningkatnya konversi Devisa Hasil Ekspor (DHE) ke rupiah. Hal ini terjadi setelah aturan DHE diperketat sehingga memberikan insentif kepada perusahaan untuk menukar devisa mereka ke rupiah.

Ia juga menambahkan adanya tren global berupa peningkatan minat terhadap obligasi dalam mata uang lokal di negara-negara berkembang. “Ada sekitar dua puluh lebih bank sentral dunia yang sedang menurunkan suku bunga sekarang, sementara yang menaikkan cuma tiga,” jelas Helmi. Tren tersebut mendorong aliran dana masuk (inflow) ke pasar obligasi Indonesia.

Helmi memperkirakan Bank Sentral Amerika Serikat, The Fed, juga akan melanjutkan penurunan suku bunga pada September mendatang. Dengan mempertimbangkan seluruh faktor tersebut, Citi meyakini BI masih memiliki ruang untuk menurunkan suku bunga acuannya hingga akhir tahun.

Read Entire Article