5 Berita Populer: Ahmad Dhani soal Ngunduh Mantu; Taeil Eks NCT Dituntut 7 Tahun

Musisi Ahmad Dhani Saat Ditemui di JCC Jakarta. Foto: Aprilandika Pratama/kumparan

Ahmad Dhani soal acara ngunduh mantu Al Ghazali menjadi salah satu berita populer di hari Rabu (18/6).

Selain itu ada Taeil Eks NCT yang dituntut 7 tahun penjara dan minta keringanan hukuman.

Berikut 5 berita populer di hari Rabu yang telah dirangkum kumparan.

1. Ahmad Dhani soal Acara Ngunduh Mantu Al Ghazali: Termegah Sepanjang Masa

Musisi sekaligus anggota DPR Ahmad Dhani memberikan keterangan pers terkait putusan pengadilan Ari Bias dengan Agnez Mo di Istana Al Barat, Cipete, Jakarta, Senin, (17/2/2025). Foto: Agus Apriyanto

Musisi Ahmad Dhani buka suara terkait persiapan acara ngunduh mantu Al Ghazali dan Alyssa Daguise yang akan digelar Kamis (19/6).

Menurut Ahmad Dhani, pesta ngunduh mantu itu mengusung konsep Javanese Royal Wedding.

"Baru 20 persen. Pokoknya 3 hari, 2 hari 3 malam (kita siapkan). Konsepnya ini, temanya Javanese Royal Wedding. Jadi ya dari siraman, akad, resepsi akad, nah ini (ngunduh mantu) malam puncaknya," kata Ahmad Dhani kepada wartawan di JCC, Jakarta Pusat, Selasa (17/6).

Dengan mengundang ribuan tamu untuk hadir, Ahmad Dhani pun sesumbar acara ngunduh mantu Al Ghazali bakal jadi yang termegah tahun ini.

"Kayaknya bakal termegah sepanjang masa kayaknya deh. Kayaknya ya menurut penerawangan saya sih," imbuh Dhani.

"(Dekorasi) Ini kayu asli, dari ponorogo, biasanya kan kalau nikahan biasanya pake sterofoam, kalau ini asli. Ada yang dari Lasem, ada yang dari Jogja, ada yang dari ponorogo," tambahnya.

2. Klarifikasi Aaliyah Massaid Usai Dicibir karena Kondangan Meski Baru Melahirkan

Thariq Halilintar dan Aaliyah Massaid. Foto: Instagram/@aaliyah.massaid

Aaliyah Massaid melahirkan anak pertamanya yang bernama Ahmad Arash Omara Thariq pada Kamis (12/6) lalu. Beberapa hari setelah melahirkan, Aaliyah tampak menghadiri acara pernikahan sahabatnya, Alyssa Daguise.

Sebagian netizen mencibir kehadiran Aaliyah di pesta pernikahan tersebut. Terkait hal itu, istri Thariq Halilintar tersebut akhirnya angkat bicara.

"Sudah ketebakk bakal ada yg kepanasan hihi, lucunya lg yg komen rata2 blm punya anak dan suka huru hara ajah," tulis Aaliyah Massaid di Broadcast Channel akun Instagramnya.

Putri Reza Artamevia ini mengatakan sebenarnya ia tak perlu menjelaskan apa pun kepada siapa pun. Akan tetapi, Aaliyah akhirnya mengungkap bahwa ia tak seharian penuh meninggalkan bayinya untuk berada di acara pernikahan.

"Kmrn pergi itu pulang pergi setiap acara dan sampe rumah selalu mandi dulu keramas baru pegang arash," tulis Aaliyah Massaid.

Selain itu, sebelum memutuskan untuk pergi ke akad nikah Alyssa, Aaliyah juga sudah berkonsultasi terlebih dahulu kepada dokter dan juga bidan. Ia mendapatkan izin untuk pergi sejenak.

3. Pihak Vidi Aldiano Sebut Gugatan Keenan Tak Berdasar, Pengacara: Buktikan Saja

Musisi Vidi Aldiano. Foto: Instagram/ @vidialdiano

Pihak Keenan Nasution dan Rudi Pekerti buka suara usai kuasa hukum Vidi Aldiano menyebut gugatan mereka tidak berdasar. Salah satu tim kuasa hukum Keenan dan Rudi, Tiffany, mengaku tidak ambil pusing dengan pernyataan tersebut.

Namun, Tiffany berharap pihak Vidi Aldiano bisa membuktikan klaim tersebut dalam persidangan yang digelar di PN Niaga Jakarta Pusat.

"Ya enggak apa-apa, sah-sah aja kalau dia bilang enggak ada dasar atau apa, yang penting kan dia harus bisa sampaikan yang enggak ada dasarnya itu di mana," kata Tiffany dihubungi secara virtual, Selasa (17/6).

Tiffany mengatakan pihaknya mempunyai alasan mengapa Keenan Nasution dan Rudi Pekerti menggugat Vidi Aldiano sebesar Rp 24,5 miliar. Hal itu merujuk pada aturan di Undang-Undang Hak Cipta.

"Undang-undang pun sudah mengeluarkan bahwa di Pasal 113 UU Hak Cipta, di situ kan Rp 500 juta ya untuk setiap kali pertunjukan. Ya tinggal kita kalikan aja. Kemudian di 2002 kan juga ada Rp 1 miliar di setiap kali pertunjukkan," tutur Tiffany.

Tiffany menunggu penjelasan dari tim kuasa hukum Vidi mengenai gugatan dari Keenan dan Rudi yang disebut tidak berdasar. Mungkin, menurut Tiffany, tim kuasa Vidi akan menyampaikannya dalam sidang berikutnya.

"Mungkin dari kuasa hukumnya akan menyampaikan pada waktunya nanti di jawaban mereka, ya monggo aja, saya akan lihat nanti," ucap Tiffany.

4. Agnez Mo Ikut Syuting Reacher Season 4 di Philadelphia, Ada Joe Biden

Agnez Mo tampil pada hari ketiga Synchronize Fest 2022 di Gambir Expo Kemayoran, Jakarta, Minggu (9/10/2022). Foto: Muhammad Adimaja/Antara Foto

Aktris Indonesia, Agnez Mo, ikut syuting serial Reacher Season 4, di Philadelphia, AS, pada 16 Juni pagi waktu setempat. Momen ini ditangkap oleh seorang fotografer terkenal bernama Hugh E Dillon.

Agnez terlihat berlari kecil bersama pemeran utama Reacher, Alan Ritchson, dan bersembunyi di balik sesuatu. Sementara dua mobil polisi melaju cepat di tikungan.

Adegan ini diambil di depan restoran Parcritten House di Philadelphia. Menariknya di saat bersamaan, mantan Presiden AS Joe Biden, sarapan di restoran tersebut.

"Biden menikmati sarapan di Parcritten House, sementara Reacher sedang gelar syuting di belakangnya," tulis Dillon lewat unggahan video Instagram.

"Saat itu mereka sedang syuting Reacher di Parcritten House dan Joe Biden hadir untuk sarapan, tidak lama, hanya 1 jam," lanjutnya.

Dillon menyebut para kru dan cast serial Reacher terlihat bertepuk tangan menyambut Biden.

"Saya bertanya-tanya mengapa para pemain dan kru bertepuk tangan ketika seorang pria berambut putih masuk ke restoran," tulis Dillon.

5. Dituntut 7 Tahun Penjara, Taeil Eks NCT Minta Keringanan Hukuman

Moon Taeil NCT 127. Foto: Instagram/@mo.on_air

Sidang perdana kasus pemerkosaan yang melibatkan mantan member NCT, Taeil, digelar hari ini, Kamis (18/6), di Pengadilan Distrik Pusat Seoul. Dalam sidang tuntutan tersebut, jaksa menuntut agar Taeil dijatuhi hukuman tujuh tahun penjara atas tuduhan pemerkosaan berkualifikasi.

Tak hanya Taeil, dua terdakwa lainnya yang merupakan rekannya, Tuan Lee dan Tuan Hong, juga dituntut hukuman serupa. Ketiganya dituduh memperkosa seorang turis perempuan asal Tiongkok yang tengah mabuk berat dan tidak dapat melawan.

Selain itu, mereka juga diminta untuk menjalani program rehabilitasi, diumumkan ke publik, serta dijatuhi larangan bekerja di sektor tertentu selama 10 tahun.

"Para terdakwa melakukan pemerkosaan secara beramai-ramai terhadap seorang turis asing yang sama sekali tidak mereka kenal. Ini adalah kasus yang sangat serius dan bersifat sangat keji,” ujar pihak kejaksaan seperti dikutip dari media Korea JoongAng Ilbo, Rabu (18/6).

Dalam sidang tersebut, Taeil dan dua rekannya mengakui seluruh tuduhan. Ketika hakim menanyakan apakah ia mengakui dakwaan yang diberikan, Taeil menjawab singkat, “Saya mengakui semua tuduhan.”

Kasus ini pertama kali mencuat pada Juni 2023, saat Kepolisian Bangbae, Seoul, menerima laporan dari korban. Setelah menerima laporan tersebut, polisi segera melakukan penyelidikan dan mengajukan surat penangkapan terhadap Taeil dan dua rekannya.