
PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) memastikan sebanyak 4.907 armada kembali beroperasi normal pada Selasa ini. Layanan tersebut mencakup bus BRT (jalur khusus), non-BRT, integrasi, mikrotrans, rusun, hingga Transjabodetabek.
“Sejak pagi, seluruh 4.907 bus melayani 240 rute Transjakarta dengan normal, baik BRT, Integrasi, Mikrotrans, Rusun, maupun Transjabodetabek,” ujar Kepala Departemen Humas dan CSR Transjakarta, Ayu Wardhani, di Jakarta, Selasa.
Seluruh rute sudah kembali normal sejak Senin (1/9), setelah sempat terganggu akibat unjuk rasa pekan lalu. Bahkan, layanan angkutan malam hari (Amari) sudah kembali berjalan kondusif sejak Minggu (31/8).
Ayu menambahkan, Transjakarta siap melayani masyarakat dengan tarif Rp1 yang berlaku hingga 7 September 2025 sesuai kebijakan Pemprov DKI Jakarta. Kebijakan tarif serupa juga diberlakukan bagi MRT Jakarta sebagai bentuk pelayanan kepada warga.
Sementara itu, Pemprov DKI mencatat sebanyak 32 halte transjakarta, baik BRT maupun non-BRT serta satu pintu tol mengalami kerusakan imbas demonstrasi beberapa hari lalu. Seluruh halte telah dibersihkan sejak Sabtu (30/8), dan proses perbaikan ditargetkan selesai pada 8-9 September 2025. (Ant/E-3)