Ada banyak ibadah yang bisa dilaksanakan pada bulan Maulid. Salah satunya adalah puasa sunah. Jika umat Islam ingin melaksanakannya, niat puasa bulan Maulid bisa diketahui.
Dalam ajaran Islam, sebenarnya tidak ada puasa khusus untuk bulan ini. Bagaimanapun juga, umat masih bisa menjalankan tiga puasa sunah di bulan tersebut.
Niat Puasa Bulan Maulid untuk Dibaca
Rabiul Awal dikenal sebagai bulan Maulid dalam penanggalan Hijriah. Hal ini disebabkan oleh perayaan Maulid Nabi yang terjadi pada bulan tersebut.
Aneka ibadah sunah bisa dijalankan untuk menyemarakkannya, seperti puasa. Berikut niat puasa bulan Maulid yang bisa dibaca untuk melaksankannya.
Puasa mutlak bisa dilaksanakan kapan saja selama bukan hari yang diharamkan untuk melakukannya. Artinya, puasa tersebut tak terikat oleh waktu atau alasan tertentu. Berikut niat puasa mutlak menurut jabar.nu.or.id.
Puasa Ayyamul Bidh dilaksanakan pada tiga hari pertengahan bulan dalam penanggalan Hijriah. Jadi, puasa ini bisa dilakukan pada 13, 14, 15 Rabiul Awal yang bertepatan dengan tanggal 6 hingga 8 September 2025. Ini niatnya menurut nu.or.id.
Sesuai namanya, puasa ini bisa dilakukan setiap hari Senin dan Kamis pada bulan apapun termasuk Rabiul Awal kecuali hari-hari yang diharamkan untuk berpuasa. Inilah niatnya dikutip dari nu.or.id.
A. Niat Puasa Senin yang Dilafalkan sampai Matahari Terbit
B. Niat Puasa Kamis yang Dilafalkan sampai Matahari Terbit
C. Niat Puasa Senin yang Dilafalkan Siang Hari hingga Sebelum Zuhur
D. Niat Puasa Kamis yang Dilafalkan Siang Hari hingga Sebelum Zuhur
Itulah beragam niat puasa bulan Maulid. Meski tak ada puasa khusus untuk bulan ini, umat Islam masih bisa berpuasa mutlak, Ayyamul Bidh, dan Senin Kamis. (LOV)