Xi Jinping-Putin 'Bersatu', Kapal Perang China-Rusia Masuk Laut Jepang

2 hours ago 1
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online

Jakarta, CNBC Indonesia - China dan Rusia makin mesra. Kedua negara bahkan resmi memulai latihan angkatan laut gabungan di Laut Jepang sejak Minggu.

Mengutip AFP, Senin (4/8/2025), upaya mereka untuk memperkuat kemitraan dan mengimbangi apa yang mereka anggap sebagai "tatanan global yang dipimpin AS".

Selain hubungan ekonomi dan politik, Xi Jinping dan Vladimir Putin telah memperkuat kerja sama militer mereka dalam beberapa tahun terakhir, dan hubungan mereka semakin erat sejak Rusia menginvasi Ukraina pada Februari 2022.

"Latihan 'Laut Bersama-2025' dimulai di perairan dekat pelabuhan Vladivostok, Rusia, dan akan berlangsung selama tiga hari," bunyi pernyataan Kementerian Pertahanan China.

"Kedua belah pihak akan mengadakan operasi penyelamatan kapal selam, operasi anti-kapal selam, pertahanan udara, dan anti-rudal gabungan, serta pertempuran maritim," tambahnya.

Empat kapal China, termasuk kapal perusak berpeluru kendali Shaoxing dan Urumqi, berpartisipasi dalam latihan bersama kapal-kapal Rusia. Setelah latihan, kedua negara akan melakukan patroli angkatan laut di "perairan Pasifik yang relevan".

China dan Rusia telah melaksanakan latihan tahunan selama beberapa tahun, dengan latihan "Laut Bersama" dimulai pada tahun 2012. Latihan tahun lalu diadakan di sepanjang pantai selatan China.

Sebelumnya, Kementerian Pertahanan China mengatakan bahwa latihan tahun ini bertujuan untuk "memperdalam lebih lanjut kemitraan strategis komprehensif" kedua negara. China sendiri tidak pernah mengecam perang Rusia yang telah berlangsung lebih dari tiga tahun atau meminta Rusia untuk menarik pasukannya, dan banyak sekutu Ukraina, termasuk Amerika Serikat (AS), percaya bahwa Beijing telah memberikan dukungan kepada Moskow.

China bersikeras bahwa mereka adalah pihak yang netral. Negeri itu secara teratur menyerukan diakhirinya pertempuran sementara juga menuduh negara-negara Barat memperpanjang konflik dengan mempersenjatai Ukraina.


(sef/sef)
[Gambas:Video CNBC]

Next Article China Disebut Siap Kirim Pasukan ke Ukraina, Ini Jawaban Xi Jinping

Read Entire Article