Wamen LH: Aktivitas Manusia Jadi Pemicu Krisis Iklim

1 month ago 8
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online

REPUBLIKA.CO.ID, MAKASSAR – Wakil Menteri Lingkungan Hidup dan Wakil Kepala Badan Pengendalian Lingkungan (KLH/BPLH), Diaz Hendropriyono, mengingatkan bahwa krisis iklim yang kini terjadi bukan sekadar fenomena alam, tetapi bencana yang dipicu oleh aktivitas manusia. Dalam sambutannya saat peluncuran Gerakan Eco-Dhamma di Makassar, Ahad (29/6/2025), Diaz menegaskan pentingnya kesadaran kolektif atas jejak emisi yang ditinggalkan setiap hari.

“Jakarta, Semarang, dan Makassar kini panas bukan sekadar karena musim, tetapi karena bencana iklim akibat aktivitas manusia. Kita semua punya andil,” ujarnya.

Diaz merujuk pada pernyataan ilmuwan dunia yang telah lama menyimpulkan bahwa manusia bertanggung jawab atas hampir seluruh pemanasan global yang memicu krisis iklim selama dua abad terakhir. Dalam konteks tersebut, ia menyebut Eco-Dhamma sebagai inisiatif penting yang mengaitkan spiritualitas dengan tanggung jawab ekologis.

Dalam pernyataan Kementerian Lingkungan Hidup pada Senin (30/6/2025), Diaz mengatakan bahwa berbagai sektor kehidupan manusia seperti konsumsi listrik, transportasi, konstruksi, dan pengelolaan sampah menjadi penyumbang utama emisi gas rumah kaca.

“Satu ton sampah bisa menghasilkan 1.700 kg karbon dioksida ekuivalen. Di Jakarta saja setiap hari ada 7.500 ton, Bandung 2.500 ton, dan Makassar 1.000 ton,” ungkapnya.

KLH/BPLH, lanjut Diaz, siap memberikan dukungan teknis dalam implementasi Eco-Dhamma, terutama dalam pengelolaan sampah berbasis komunitas.

“Kami siap memberikan asistensi melalui Kapusdal Sulawesi dan Maluku, termasuk potensi pembentukan bank sampah dan kerja sama dengan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) serta Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) terkait,” ujarnya.

Ketua Umum Permabudhi, Philip K. Widjaja, menjelaskan bahwa Eco-Dhamma adalah upaya untuk mengharmonikan nilai-nilai ajaran Buddha dengan pelestarian lingkungan. Ia menyebut gerakan ini sebagai wujud spiritualitas yang menyatu dengan praktik ekologis.

“Konsep ekologi ini kami angkat sesuai ajaran agama. Kami ingin menyelaraskan arah pembangunan, baik fisik maupun spiritual,” kata Philip.

Read Entire Article