Ukraina vs Prancis, Didier Deschamps: Mestinya Kami Menang Mudah

Micheal Olise melakukan selebrasi.(Instagram/equipedefranc)

Pelatih timnas Prancis Didier Deschamps menegaskan kemenangan atas Ukraina di laga pembuka Grup D Kualifikasi Piala Dunia 2026 menjadi hasil penting bagi skuadnya. Laga Ukraina vs Prancis berakhir dengan skor 0-2. Michael Olise dan Kylian Mbappe jadi pencetak gol dalam pertandingan yang digelar di Stadion Wroclaw, Polandia, Sabtu (6/9) dini hari WIB.

“Pertandingan ini krusial karena jumlah laga yang terbatas melawan tim berkualitas. Seharusnya kami bisa memastikan kemenangan di babak pertama karena banyak peluang tercipta," ujar Deschamps.

"Meski kami sempat goyah empat hingga lima menit di babak kedua, yang terpenting kami bisa mengamankan hasil,” imbuh Deschamps.

Prancis tampil dominan sejak awal. Olise membuka skor pada menit ke-10 setelah melakukan kombinasi dengan Bradley Barcola, lalu menuntaskan peluang dengan tembakan akurat ke sudut bawah gawang.

Meski demikian, Les Bleus sempat kesulitan menambah keunggulan setelah sejumlah peluang dari Olise maupun Ousmane Dembele digagalkan kiper Ukraina, Anatoliy Trubin.

Tuan rumah hampir menyamakan kedudukan pada pertengahan babak kedua. Sundulan Artem Dovbyk berhasil ditepis Ibrahima Konate di garis gawang, sedangkan tandukan Illia Zabarnyi hanya mengenai tiang.

Tekanan itu akhirnya teratasi saat Mbappe memanfaatkan umpan terobosan Aurelien Tchouameni pada menit ke-82 untuk mencetak gol keduanya pada ajang kualifikasi ini sekaligus gol ke-51 bersama Les Bleus.

Deschamps juga memberikan pujian khusus kepada Olise yang tampil menonjol. Pemain 23 tahun itu dinilai semakin matang dalam pergerakan, kombinasi, dan kualitas umpan.

“Michael luar biasa dalam setiap aksinya,” kata sang pelatih.

Dengan kemenangan itu, Prancis menempati posisi kedua klasemen sementara Grup D di bawah Islandia yang unggul selisih gol usai menundukkan Azerbaijan 5-0. (AFP/E-3)