Jakarta (ANTARA) - Jajaran TNI AL berhasil menggagalkan penyelundupan enam kontainer ballpress yang masuk ke Indonesia dari Malaysia, Rabu (6/8).
Panglima Komando Armada (Pangkoarmada) RI Laksamana Madya TNI Denih Hendrata kepada ANTARA lewat pesan singkat mengatakan penggagalan itu dilakukan berkat kerja sama TNI AL dengan Bea Cukai.
"Tim Gabungan F1QR Lantamal XII, Satgas Ops Intelmar Mamba 25, dan Bea Cukai Kalimantan Barat berhasil menggagalkan penyelundupan enam kontainer berisi ballpress asal Malaysia," kata Denih, Kamis.
Denih menjelaskan awalnya pihaknya mendapat informasi tentang adanya upaya penyelundupan barang ilegal tersebut dari Malaysia ke Kalimantan Barat.
Berdasarkan informasi tersebut, pihaknya lalu bergerak menelusuri lokasi yang akan menjadi tempat masuknya barang tersebut yakni Depo Kontainer Temas, Pelabuhan Peti Kemas Pontianak, Kalimantan Barat.
"Benar saja, petugas menemukan enam kontainer penuh dengan ballpress yang dikemas di dalam karung," ujarnya.
Baca juga: Panglima apresiasi TNI AL gagalkan penyelundupan 48,5 kg sabu di Dumai
Denih menyebutkan dua unit kontainer 40 ft telah diamankan di Satrol Lantamal XII. Lalu ada empat unit kontainer 40 ft, masih di Pelabuhan Peti Kemas dan telah disegel oleh Tim Gabungan.
Berdasarkan hasil pemeriksaan sementara, ballpress itu direncanakan akan dikirim dari Kalimantan menuju Jakarta.
Hingga saat ini, proses pemeriksaan oleh tim gabungan masih terus berlanjut. Denih memastikan pihaknya akan terus berupaya menggagalkan penyelundupan barang ilegal yang masuk ke Indonesia.
Baca juga: Lanal Nunukan gagalkan penyelundupan 50 karung pakaian bekas Malaysia
Baca juga: TNI AL gagalkan penyelundupan 11,1 ton bawang bombay ilegal
Baca juga: Menko Polkam apresiasi TNI AL gagalkan penyelundupan 2,061 ton narkoba
Pewarta: Walda Marison
Editor: Laode Masrafi
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.