Liputan6.com, Jakarta Ada banyak kenangan di lokasi syuting film Menjelang Magrib 2 karya sutradara Helfi Kardit. Dalam film itu, Aditya Zoni memerankan dokter Giandra yang hidup di Indonsia pada dekade 1920-an.
Syuting di kaki Gunung Papandayan, Jawa Barat, Menjelang Magrib 2 benar-benar menantang. Ada satu adegan yang menguji daya tahan fisik dan konsentrasi yakni terjun ke liang kubur berisi darah buatan jam 3 pagi.
“Selain faktor cuaca, ada adegan sulit lain yakni liang kubur yang isinya genangan darah buatan. Jam 3 pagi, suhunya sekitar 12 derajat Celsius, dari atas ke liang kubur yang sudah diisi air. Itu dingin banget, parah!” kata Aditya Zoni.
Dalam wawancara eksklusif dengan Showbiz Liputan6.com di Jakarta, baru-baru ini, Aditya Zoni tak menyesal menerima peran dokter Giandra dalam film Menjelang Magrib 2. Mengingat gambar-gambar yang dihasilkan memang sebagus itu.
Aditya Zoni Jatuh ke Jurang Saat Syuting Sinetron Cinta Karena Cinta
Di Gunung Papandayan
“Di Gunung Papandayan, silakan dibayangkan. Apalagi ini suhu 12 derajat Celsius saya disuruh nyemplung. Tapi itu (gambarnya) bagus jadinya,” bintang sinetron Cinta Karena Cinta membeberkan.
Aditya Zoni menyadari ada banyak film horor lokal anyar yang tayang di bioskop tiap minggu. Istilahnya, tiada minggu terlewati tanpa film memedi. Meski demikian, adik Ammar Zoni optimistis Menjelang Magrib 2 mencuri perhatian publik.
Terciptalah Konflik dan Dinamika
Salah satu daya tariknya adalah latar belakang cerita sebelum era kemerdekaan Indonesia. Ada elemen budaya dan teori orang-orang lama yang dipertahankan masyarakat dulu. Lalu, ada satu dokter datang dengan pikiran logis dan medis untuk mendobrak itu semua.
“Lalu, terciptalah konflik dan dinamika. Bukan sekadar penampakan,” ungkap Aditya Zoni. Daya tarik lain yakni pengambilan gambar. “Aku selalu bilang sama Bang Helfi, ini shot-shot-nya mantap dan keren,” ia menyambung.
Tentang Aurelia Lordes
Helfi Kardit dan Aditya Zoni menyukai film luar negeri dengan tata sinematografi ciamik. Salah satunya karya-karya sutradara legendaris Martin Scorsese. Di pengujung percakapan, Aditya Zoni menyinggung hadirnya para pemain baru dalam Menjelang Magrib 2.
Aditya Zoni paling banyak beradu akting dengan Aurelia Lourdes. Ia terkesan. “Aurelia Lordes. Bagus, aku selalu bilang sama dia mungkin nanti beberapa tahun ke depan kamu akan naik. Kamu aktingnya bagus, orangnya humble dan baik,” ucap Aditya Zoni.