M.Sarif (23 tahun) pria obesitas yang dievakuasi secara dramatis oleh Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kota Surabaya dari kamar kosnya pada Rabu (6/8) sore, hingga kini masih menjalani perawatan intensif di RSUD Dr Mohamad Soewandhie Kota Surabaya.
Direktur RSUD Dr Soewandhie dr. Billy Daniel Messakh, Sp.B. memperkirakan berat badan Sarif melebihi 150 kg. Sebelumnya pihak keluarga, dalam hal ini ibunda Sarif menyebut jika berat badan sang putra mencapai 150 kg.
"Sekitar 200 kg," ujar Billy, saat dikonfirmasi Basra, (8/8).
Billy mengungkapkan kondisi Sarif sadar tapi belum diketahui penyakit yang diderita pemuda yang kesehariannya tinggal di kawasan Kedurus itu.
“Maaf saya nggak ikut rawat. Saya belum ngikuti pasiennya. Iya, (kondisinya) sadar,” tutur Billy.
Billy melanjutkan jika Sarif harus menjalankan program diet untuk menurunkan berat badannya.
“Harus diturunkan berat badannya,” tandasnya.
Sebelumnya, Sarif harus dievakuasi petugas Damkar Kota Surabaya dari kamar kosnya ke rumah sakit karena mengalami sesak napas dan sakit hernia.
Petugas Damkar yang mendapat laporan soal kondisi korban, langsung datang ke kos korban. Kemudian, petugas berupaya menuntunnya keluar dari gang kosnya yang lebarnya sekitar 80 sentimeter itu menggunakan bantuan kayu bambu.
Dalam proses evakuasi itu, petugas juga memberikan bantuan oksigen kepada korban supaya tetap bisa jalan. Setelahnya, petugas bersama-sama menaikkan korban ke dalam mobil ambulans untuk dilarikan ke RSUD Soewandhie Surabaya.