Kata Lele, film horor biasanya memiliki formula yang terbilang umum. Dalam film arahan sutradara Azhar Kinoi Lubis itu, Lele mengaku diberikan kebebasan.
"Jadi kayak pas ngomongin Maryam, mereka membebaskan secara struktur horor, tapi aku melihat materinya sih," kata Lele di kawasan Fatmawati, Jakarta Selatan, belum lama ini.
Maryam: Janji dan Jiwa yang Terikat Berbeda dengan Horor pada Umumnya
Lele juga mengatakan bahwa film Maryam: Janji dan Jiwa yang Terikat berbeda dengan horor pada umumnya. Termasuk dari segi alasan wujud jin hadir ke kehidupan seseorang.
"Kayak itu yang selalu di film horor itu di ceritanya apa, bapaknya pesugihan, balas dendam, atau berhubungan seks di tempat itu, eh, pasti kan itu-itu aja," kata Lele.
"Tapi di Maryam ini, semakin aku bertanya, kenapa jin itu ikutin dia yang terbuka adalah sejarah Nabi Sulaiman, sejarah Islam yang bahkan aku sampai akhirnya ngobrol sama dosen di Mesir," tambahnya.
Film Maryam: Janji dan Jiwa yang Terikat memang diangkat dari kisah nyata. Hingga kini, Maryam masih mencari alasan mengapa dia diikuti oleh entitas tersebut.
Oleh karena itu, Lele memastikan bahwa pihaknya tak akan memaksakan ujung dan alasan yang menyertai jin tersebut dalam mengikuti kehidupan Maryam.
Film Maryam: Janji dan Jiwa yang Terikat diangkat dari podcast viral Lentara Malam.
Film Maryam: Janji dan Jiwa Yang Terikat akan menyajikan kisah teror gaib dari jin yang jatuh cinta terhadap manusia. Cinta gaib yang menjadi kutukan emosional dan psikologis, yang bukan hanya sekadar menampilkan horor secara visual.
Film Maryam: Janji Dan Jiwa Yang Terikat dibintangi Claresta Taufan bersama Wafda Saifan, Debo Andryos, Maryam Supraba, Rukman Rosadi, Shaqueena Medina, Ayu Dyah Pasha, dan Rahmet Ababil.
Film Maryam: Janji Dan Jiwa Yang Terikat dijadwalkan tayang di bioskop pada 18 September 2025.