
Menteri Sosial (Mensos), Saifullah Yusuf alias Gus Ipul, mengungkap ada 1,3 juta calon penerima yang gagal mendapatkan bantuan sosial program keluarga harapan (PKH). Penyebabnya, rekening penerima bermasalah.
"Jadi terdapat 1,3 juta calon penerima yang masih mengalami kendala dalam penyaluran. Disebabkan oleh beberapa hal pertama rekening tidak aktif atau rekening tidak ditemukan," kata Gus Ipul di kantornya, Rabu (18/6).
"Yang kedua ada perbedaan nama dan nomor rekening. Jadi kalau ada nama atau nomor rekening yang berbeda maka kita tidak bisa salur atau gagal transfer," tambah dia.
Oleh karenanya, Gus Ipul mengatakan, pihaknya akan berkoordinasi dengan Badan Pusat Statistik (BPS) dan himpunan bank milik negara (Himbara) untuk mendalami persoalan ini.
Selain itu, lanjutnya, koordinasi juga akan dilakukan dengan Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK).
"Kita akan koordinasi dengan PPATK supaya kita bisa tahu lebih jauh apakah rekening-rekening ini memang valid untuk menerima bansos atau mungkin ini ada hal-hal yang aneh yang perlu di tindak lanjuti," jelasnya.
Sejauh ini, Gus Ipul menjelaskan, bansos PKH telah tersalurkan sebanyak 80 persen atau kepada 7.991.160 keluarga penerima manfaat (KPM).