Dirinya merespons, hal tersebut dapat terjadi karena beberapa faktor. Namun, pihaknya telah meminta kepada para investor untuk tidak sekadar meningkatkan investasi serta memperluas produksi di Indonesia.
“Saya ini kan setiap datang ke negara-negara lain sebagai prinsipal (investor). Saya juga minta kepada mereka selalu komitmen mereka untuk memperluas pasar otomotif dari Indonesia,” tuturnya di Gedung DPR RI Senayan, Jakarta, Rabu (3/9).
Agus tak menampik pasar otomotif nasional tengah menghadapi situasi menantang. Untuk itu, katanya berulang kali Kemenperin meminta para pelaku industri otomotif untuk tidak melakukan PHK, sembari berupaya agar pasar kembali bergairah.
"Dan kalau kita lihat, saya berterima kasih kepada para pelaku usaha sektor manufaktur yang kita lihat dalam datanya walaupun penjualannya sudah turun dan sebagainya, mereka belum melakukan PHK," pungkasnya.
Aktivitas industri komponen otomotif melambat, gelombang PHK mengancam
Sebelumnya Sekretaris Jenderal Gabungan Industri Alat-alat Mobil dan Motor (GIAMM), Rachmad Basuki mengkonfirmasi adanya efisiensi produksi di sejumlah perusahaan rantai pasok otomotif akibat penurunan di pasar domestik.
"Efisiensi sudah pasti, hampir di semua supplier. Ini sebagai cara bertahan, terutama industri komponen yang tidak punya kemampuan ekspor, jadi hanya mengandalkan keperluan produksi dalam negeri. Beberapa yang info ke GIAMM sudah ada (melakukan PHK),” buka Rachmad kepada kumparan, Rabu (27/8/2025).
Fenomena PHK tersebut disinyalir akibat dari performa penjualan kendaraan roda empat atau lebih yang melandai beberapa tahun terakhir. Utamanya dari model-model yang telah dirakit lokal atau Completely Knocked Down (CKD).
Berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), akumulasi distribusi komponen otomotif selama 2022 totalnya mencapai 1.048.040 unit. Namun pada 2023 hasilnya turun menjadi 1.005.802 unit dan 2024 menjadi 865.723 unit.
Selain itu aktivitas impor mobil utuh atau Completely Built Up (CBU) juga ditengarai menjadi penyebab lainnya soal pemberlakuan PHK di industri komponen otomotif dalam negeri.