Mengenal Bapak Pramuka Indonesia, Sri Sultan Hamengkubuwono IX dari Yogyakarta

2 hours ago 1
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online
Mengenal Bapak Pramuka Indonesia, Sri Sultan Hamengkubuwono IX dari Yogyakarta Mengenal Bapak Pramuka Indonesia, Sri Sultan Hamengkubuwono IX dari Yogyakarta(Dok. Situs Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian RI)

SETIAP tanggal 14 Agustus diperingati sebagai Hari Pramuka Indonesia. Sehingga pada hari ini, Kamis, 14 Agustus 2025 merupakan momen untuk memperingati Hari Pramuka Indonesia. 

Robert Baden-Powell dikenal sebagai Bapak Pramuka (Pandu) Sedunia, sementara itu siapa yang mendapat julukan sebagai Bapak Pramuka Indonesia? Dan mengapa ia berhak mendapatkan julukan tersebut? Yuk, simak sebagai berikut. 

Perkembangan pramuka di Indonesia sudah berlangsung sejak 14 Agustus 1961. Di balik perkembangan tersebut, tentu ada perjuangan para tokoh Tanah Air. Bapak Pramuka Indonesia ialah Sri Sultan Hamengkubuwono IX

Profil Sri Sultan Hamengkubuwono IX

SRI Sultan Hamengkubuwono IX lahir di Yogyakarta pada 12 April 1912 di Yogyakarta. Ia lahir dengan nama asli Gusti Raden Mas Dorojatun. 

Sri Sultan Hamengkubuwono IX merupakan putra dari Sri Sultan Hamengkubuwono VIII dan Raden Ajeng Kustilah. Besar dan tumbuh di kalangan kerajaan memberikan pengaruh yang besar pada perkembangan karakter Sri Sultan Hamengkubuwono IX.

Ia merupakan Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) yang pertama sekaligus Wakil Presiden Indonesia Kedua yang menjabat pada 1973-1978.

Sri Sultan Hamengkubuwono IX menempuh pendidikan di Hollands Inlandse School (HIS) Yogyakarta, MULO Semarang dan AMS Bandung. Kemudian, ia melanjutkan pendidikannya di Universiteit Leiden, Belanda.

Tokoh Pemersatu Gerakan Pramuka Nasional

Sejak masih muda, Sri Sultan Hamengkubuwono IX memang sudah aktif terlibat dalam kepanduan. Pada 18 Maret 1940, Gusti Raden Mas Dorodjatun dinobatkan sebagai Sri Sultan Hamengkubuwono IX untuk menggantikan Sri Sultan Hamengkubuwono VIII.

Pada saat itu, ia sekaligus mendapatkan dua gelar yang diberikan oleh Gubernur Adam. Gelar yang pertama ialah Pangeran Adipati Anom Hamengku Negara Sudibya Raja Putra Narendra Mataram, sebagai Putra Mahkota. 

Gelar yang kedua ialah Sri Sultan Hamengkubuwana IX dengan gelar Sampéyan Dalem Ingkang Sinuwun Kangjeng Sultan Hamengkubuwana Sénapati ing Ngalaga Abdurrahman Sayidin Panatagama Kalifatullah ingkang Jumeneng Kaping Sanga.

Setelah mendapatkan kedua gelar tersebut, peran Sri Sultan Hamengkubuwono IX pun semakin menonjol dalam mempersatukan kepanduan, terutama ketika Presiden Soekarno mengajaknya membentuk organisasi untuk mempersatukan kepanduan. 

Sri Sultan Hamengkubuwono IX bersama beberapa tokoh lainnya akhirnya membentuk Panitia Pembentukan Gerakan Pramuka pada 9 Maret 1961. Lalu, lahir  Keputusan Presiden RI No. 238 tahun 1961 tentang pendirian Gerakan Pramuka pada 14 Agustus 1961. 

Kata Pramuka diambil dari Poromuko yang artinya prajurit terdepan. Selain itu, juga juga merupakan singkatan dari Praja Muda Karana.

Tri Satya Pramuka dan Dasa Dharma Pramuka

Pada tahun 1961-1974, Sri Sultan Hamengkubuwono IX menjadi Ketua Kwartis Nasional selama empat periode. Jasa dan kontribusi Sri Sultan Hamengkubuwono IX dalam kepanduan salah satunya terlihat dari Tri Satya Pramuka dan Dasa Dharma Pramuka yang diperkenalkan oleh Sri Sultan Hamengkubuwono IX.

Sampai saat ini, Tri Satya Pramuka dan Dasa Dharma Pramuka menjadi pedoman bagi seluruh anggota pramuka di Indonesia. Seragam Pramuka ditetapkan dengan warna cokelat muda untuk atasan dan cokelat tua untuk bawahan yang melambangkan tanah dan air.

Penghargaan 

Sri Sultan Hamengkubuwono IX mendapatkan penghargaan internasional atas dedikasi dan kontribusi besarnya. Ia meraih penghargaan Bronze Wolf Award dari World Organization of the Scout Movement pada 1973.

Bronze Wold Award merupakan penghargaan tertinggi dan satu-satunya dari World Organization of the Scout Movement (WOSM) kepada orang-orang yang berjasa besar dalam pengembangan kepramukaan. 

Tak hanya itu, Hamengkubuwono IX juga mendapatkan penghargaan Silver World Award 1972 dari Boy Scouts of America.

Sri Sultan Hamengkubuwono IX meninggal dunia pada 2 Oktober 1988 di Washington DC, Amerika Serikat. Ia dimakamkan di Imogiri, Bantul, Yogyakarta. (Nas/I-1)

Read Entire Article