Korut Siap Bantu Iran Jika Israel Langgar Gencatan Senjata

REPUBLIKA.CO.ID, TEHERAN -- Duta Besar Korea Utara (Korut) untuk Iran mendeklarasikan dukungan negaranya yang siap membantu Iran jika Israel melanggar kesepakatan gencatan senjata. Korut menggambarkan agresi Israel yang dibantu AS terhadap Iran bulan lalu menggambarkan betapa tak ada artinya hukum internasional.

Dalam sebuah pertemuan dengan Sekjen Partai Koalisi Islam Iran Mohammad Ali Amani di kantor Kedutaan Besar Korut di Teheran, Rabu (9/7/2025), dilaporkan Wana News, Duta Besar Han Sung-o memuji operasi militer Iran melawan Israel. Dia menegaskan dukungan Korut terhadap upaya membela diri Iran.

Amani pun balik memuji sikap Pyongyang dan menekankan bahwa persatuan dari Front Perlawanan adalah kunci untuk memastikan keamanan di Asia Barat. Dia menggambarkan kerja sama antara dua negara berdaulat seperti Korut vital untuk melawan konspirasi AS dan Israel.

"Perlawanan adalah satu-satunya jalan untuk menyelamatkan hak-hak dari rakyat Iran, Korea, Palestina dan bangsa lain di kawasan," kata Amani, sambil menambahkan koalisi antara Iran, Korut, Rusia, dan China bisa membentuk suatu tatanan dunia baru.

Amani melanjutkan, kekuatan penangkal muncul dari kerja sama antara Korut dan Iran akan menjadi garansi terbaik untuk mempertahankan gencatan senjata. "Hari ini Iran adalah garis pertahanan dari peradaban Timur melawan penjajahan Barat. Jika pertahanan ini runtuh, badai akan menuju ke arah Timur," Amani mengingatkan.

Duta Besar Han, merujuk pada sejarah kerja sama antara Teheran dan Pyongyang di bahwa sanksi dan tekanan, mengatakan, "Kami berdiri bersama rakyat Iran sejak dimulainya agresi Zionis terhadap Iran. Negara Barat tidak bisa dipercaya dan selalu mencari cara untuk melemahkan kedaulatan dari negara-negara Timur."

Han mengutuk serangan AS ke fasilitas-fasilitas nuklir Iran, yang mana di bawah pengawasan IAEA, sebagai bukti tak berartinya nilai-nilai standar internasional. "Kami akan mengantarkan pesan penting Anda kepada pemimpin kami di Pyongyang dan akan berdiri kuat bersama Iran saat adanya pelanggaran gencatan senjata," kata Han menegaskan.

Selama pertemuan itu, yang juga dihadiri oleh sekretaris eksekutif, wakil kepala, dan kepala diplomat dari Partai Koalisi Islam Iran, sebuah surat penting dititipkan untuk pemimpin Korut Kim Jong-un. Di akhir pertemuan, Amani berterima kasih kepada Duta Besar Korut atas undangan spesial bagi partainya guna menghadiri perayaan ulang tahun Partai Pekerja Korea.