Jurus Sri Mulyani Tambal Hilangnya Rp 80 T Dividen BUMN di APBN karena Danantara

1 month ago 6
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online
Menteri Keuangan Sri Mulyani dan jajarannya dalam Rapat Banggar DPR RI, Selasa (1/7/2025).  Foto: Ave Airiza Gunanto/kumparanMenteri Keuangan Sri Mulyani dan jajarannya dalam Rapat Banggar DPR RI, Selasa (1/7/2025). Foto: Ave Airiza Gunanto/kumparan

Mulai tahun ini setoran dividen dari Badan Usaha Milik Negara (BUMN) tak lagi masuk ke kas negara lewat pos Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP). Dana itu sepenuhnya dialihkan ke Badan Pengelola Investasi Danantara. Alhasil, target penerimaan negara dari dividen BUMN di APBN 2026 menyusut hingga Rp 80 triliun.

Namun, Kementerian Keuangan di bawah komando Sri Mulyani punya siasat. Pemerintah menargetkan bisa menutup setengah dari kekurangan tersebut melalui optimalisasi sumber PNBP lainnya. Nilainya diproyeksikan mencapai Rp 40 triliun.

"Dengan adanya optimalisasi dengan sektor-sektor yang lain, ya itu kan berarti ada yang PNBP SDA, non migas, terus kemudian di situ ada PNBP KL, ada PNBP lainnya, kemudian ada BLU dari berbagai sektor itu ada peningkatan lah penerimaan," kata Direktur Penyusunan APBN Direktorat Jenderal Anggaran Kemenkeu, Rofyanto Kurniawan, di Kompleks Parlemen RI, dikutip Jumat (4/7).

Menurut Rofyanto, pemerintah melihat tren kenaikan penerimaan dari berbagai sektor non-dividen yang cukup menjanjikan. Sektor seperti Sumber Daya Alam (SDA), migas, Kementerian/Lembaga (K/L), hingga Badan Layanan Umum (BLU), mengalami peningkatan penerimaan dibanding target awal.

"Katakan di APBN penerimaan BLU itu ditargetkan Rp 30 triliun Semester I-2025, ternyata memang realisasinya bagus di atas target," jelas Rofyanto.

Kantor baru Badan Pengelola Investasi (BPI) Danantara di Jalan Gatot Subroto, Jakarta Selatan, Senin (30/6/2025). Foto: Najma Ramadhanya/kumparanKantor baru Badan Pengelola Investasi (BPI) Danantara di Jalan Gatot Subroto, Jakarta Selatan, Senin (30/6/2025). Foto: Najma Ramadhanya/kumparan

"Contohnya gini, PNBP-PNBP K/L terus BLU-BLU, itu ternyata penerimaannya meningkat. Jadi lebih tinggi dari yang ditargetkan di APBN. Jadi otomatis bisa tutup shortfall dari yang di dividen BUMN," imbuhnya.

Lewat berbagai sumber tersebut, pemerintah memproyeksikan total penerimaan PNBP hingga akhir tahun bisa mencapai Rp 477,2 triliun. Meski masih di bawah target semula Rp 513,6 triliun, defisitnya menyempit menjadi sekitar Rp 36,4 triliun.

Hingga semester I-2025, total PNBP yang sudah dikumpulkan negara mencapai Rp 222,9 triliun atau setara 43,4 persen dari target APBN tahun ini. Penyumbang terbesarnya berasal dari SDA nonmigas sebesar Rp 55,5 triliun, disusul SDA migas Rp 47,2 triliun.

Sementara itu, dividen BUMN yang masih tercatat di APBN tahun ini baru menyumbang Rp 11,8 triliun. PNBP lainnya seperti hibah, sumbangan, hingga hasil penjualan produk pendidikan menyumbang Rp 68,1 triliun. Dari BLU, negara mengantongi Rp 40,3 triliun.

Read Entire Article