JICAF 2025 Siap Digelar, Hadirkan 100 Seniman Indonesia dan Mancanegara

Jakarta Illustration & Creative Arts Fair (JICAF) siap digelar pada 18 September hingga 5 Oktober 2025 di The Space, Senayan City, Jakarta Pusat. Perhelatan selama 16 hari ini melibatkan lebih dari 100 seniman dari Indonesia dan mancanegara.

Berdasarkan keterangan resmi yang diterima kumparan, tahun ini JICAF mengusung tema "New Heights", sebuah ajakan untuk melampaui batas imajinasi, meruntuhkan sekat antarindustri, dan memberi dampak jangka panjang bagi ekosistem kreatif.

Salah satu momen yang layak dinantikan di JICAF 2025 adalah kolaborasi eksklusif antara para seniman visual Indonesia bersama dengan musisi seperti Bernadya dan Lomba Sihir. Mereka bakal menciptakan karya unik dan eksklusif yang belum pernah ada di panggung JICAF.

Kolaborasi ini adalah bentuk konkret JICAF dalam menghubungkan berbagai bentuk seni dan menciptakan pengalaman berkesan. Dengan sentuhan unik dari masing-masing kreator, karya ini akan menjadi salah satu sorotan yang paling banyak dibicarakan.

Seluruh detail kolaborasi eksklusif ini akan terungkap saat JICAF 2025 berlangsung pada 18 September mendatang.

Selain pameran, JICAF menyuguhkan rangkaian program yang dirancang untuk memperdalam interaksi antara seniman dan pelaku industri. Program tersebut meliputi JICAF Talks Live Podcast, Industry Night, Artists Live Drawing & Live Mural untuk menyaksikan proses kreatif secara langsung.

Ada juga Exclusive Art Drop, serta School & University Day yang memperkenalkan seni ilustrasi kepada generasi muda. Program-program ini tak hanya bertujuan menghibur, tetapi juga membuka ruang dialog dan peluang kolaborasi baru.

Sunny Gho, Co-Founder dan Fair Director JICAF melihat kolaborasi antara seniman dan brand begitu tak terpisahkan. Di JICAF, Sunny Gho melihat bahwa brand benar-benar menjadi bagian dari proses kreatif mulai dari memfasilitasi karya, mendukung talenta muda, hingga menghadirkan inovasi.

"Partisipasi mereka membuktikan bahwa kontribusi di industri kreatif tidak hanya diukur dari dukungan finansial, tetapi dari dampak nyata yang ditinggalkan. Semangat inilah yang membuat JICAF terus berkembang menjadi platform yang relevan, inklusif, dan menginspirasi," jelas Sunny Gho, lewat keterangan resmi.