IHSG Diprediksi Fluktuatif, Investor Tunggu Data Indeks Keyakinan Konsumen

Layar digital menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Selasa (8/4/2025). Foto: Iqbal Firdaus/kumparan

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi bergerak sideways pada kisaran level 7.170-7.270 pada perdagangan Kamis (12/6).

Sebelumnya, pada Rabu (11/6) IHSG ditutup turun 8,288 poin (0,11 persen) ke posisi 7.222,456.

Analis Phintraco Sekuritas, mengatakan secara teknikal, IHSG mampu bertahan di atas level MA200 sekitar 7.132. Indikator MACD masih berpeluang mengalami golden cross. Namun histogram volume menunjukkan tekanan jual.

“Sehingga diperkirakan IHSG bergerak sideways pada kisaran level 7.170-7.270,” kata Analis Phintraco Sekuritas, Kamis (12/6).

Sentimen dari domestik, pada Kamis (12/6) investor menunggu data consumer confidence Mei 2025, yang diperkirakan naik ada level 122.2 dari 121.7 di April 2025.

Sedangkan dari Amerika Serikat (AS), akan dirilis data PPI bulan Mei 2025 yang diprediksi sebesar 0.2 persen Month over Month (MoM) dari defisit 0.5 persen MoM di April 2025.

Sentimen dari Inggris, pada Kamis (12/6) akan dirilis data GDP bulan April 2025 yang diperkirakan-0.1 persen MoM dari 0.2 persen MoM pada Maret 2025.

Saham-saham yang dapat direkomendasikan Phintraco Sekuritas di Kamis (12/6) adalah BRIS, PWON, MDKA, SMDR, dan TOWR.

Berbeda, MNC Sekuritas memprediksi IHSG pada Kamis (12/6) bakal menguat bergerak di rentang 7.263-7.355.

Meski demikian, MNC Sekuritas juga memprediksi pada label hitam, masih ada potensi koreksi IHSG ke rentang area 6.713-7.009.

“Pada label merah, apabila IHSG break 7,240 maka diperkirakan IHSG akan membentuk wave (v) dari wave [a] yang akan menguji 7,263-7,355,” kata Analis MNC Sekuritas, Kamis (12/6).

Adapun, saham-saham yang dapat direkomendasikan MNC Sekuritas pada Kamis (12/6) meliputi ADMR, GOTO, ICBP, dan TKIM.

Disclaimer: Keputusan investasi sepenuhnya didasarkan pada pertimbangan dan keputusan pembaca. Berita ini bukan merupakan ajakan untuk membeli, menahan, atau menjual suatu produk investasi tertentu.