Liputan6.com, Jakarta Aurelien Tchouameni memasuki musim keempatnya bersama Real Madrid dengan status berbeda. Jika sebelumnya perannya kerap berubah-ubah, ia kini diproyeksikan sebagai pilar utama dalam rencana Xabi Alonso.
Menurut laporan Mario de la Riva di AS, Alonso akan menjadikan gelandang Prancis itu sebagai bagian fundamental dari taktiknya. Hal ini tak lepas dari kemampuan istimewa Tchouameni untuk beradaptasi di berbagai posisi.
Lebih dari sekadar gelandang tengah, ia kini dilihat sebagai pusat kerangka permainan Madrid musim ini. Alonso tampaknya siap membangun tim dengan Tchouameni sebagai fondasi utama.
Senjata Taktis untuk Alonso
Pertanyaan utama kini bukan lagi apakah Tchouameni penting, melainkan bagaimana Alonso akan menggunakannya. Ia bisa tampil sebagai gelandang bertahan atau ditarik ke posisi bek tengah sesuai kebutuhan tim.
Fleksibilitas ini memberi Madrid banyak pilihan dalam skema permainan. Alonso bahkan menegaskan, “Sepak bola saat ini memaksa Anda untuk melakukan banyak hal.”
Kemampuan adaptasi inilah yang membuat Alonso menaruh kepercayaan besar. Tchouameni bukan hanya pemain, melainkan alat taktik yang bisa mengubah jalannya pertandingan.
Dari Sorakan hingga Tepuk Tangan
Perjalanan Tchouameni di Bernabeu tidak selalu mulus. Ia pernah merasakan kritik keras, penurunan performa, bahkan dimainkan di posisi yang bukan spesialisasinya.
Namun, setiap kali terpuruk, ia mampu bangkit dan menunjukkan kedewasaan. Mentalitas ini perlahan mengubah pandangan publik terhadapnya.
Bukti nyata datang saat laga Liga Champions melawan Manchester City. Dari yang sebelumnya disiuli, ia justru disambut dengan tepuk tangan meriah dari para pendukung Madrid.
Musim Penentuan di Madrid
Pramusim menjadi panggung awal kebangkitan Tchouameni. Penampilannya yang menonjol saat menghadapi WSG Tirol mempertegas perannya sebagai tulang punggung tim.
Kini, ia tidak lagi sekadar gelandang muda yang penuh potensi. Tchouameni dilihat sebagai figur sentral untuk masa depan Real Madrid.
Dengan Alonso yang menaruh kepercayaan penuh, musim ini bisa menjadi titik balik kariernya. Semua syarat ada untuk menjadikannya salah satu pemain paling tak tergantikan di Santiago Bernabeu.
Sumber: AS, Madrid Universal