Liputan6.com, Jakarta Manajer Real Madrid, Xabi Alonso mengomentari keputusannya yang tidak memainkan Rodrygo di laga melawan Osasuna. Ia menyebut bahwa keputusan itu merupakan murni keputusan taktikal.
Beberapa saat yang lalu, Real Madrid berhadapan dengan Osasuna di pertandingan pertama La Liga 2025/2026. Di laga ini, Xabi Alonso memilih untuk mencadangkan Rodrygo.
Namun hingga pertandingan berakhir, Rodrygo sama sekali tidak dimainkan sang pelatih. Ia tetap duduk di bangku cadangan hingga wasit meniupkan peluit panjang tanda berakhirnya pertandingan.
Beredar spekulasi di kalangan Madridista bahwa dicadangkannya Rodrygo sebagai pertanda sang pemain bakal dijual. Namun benarkah demikian?
Simak penuturan sang pelatih di bawah ini.
Tidak Ada Masalah Sama Sekali
Dalam konferensi persnya seusai pertandingan, Alonso coba dikonfirmasi mengenai absennya Rodrygo di laga melawan Osasuna itu.
Ia menyebut bahwa absennya Rodrygo di laga itu bukan karena isu sang pemain bakal dijual Real Madrid di bursa transfer kali ini.
"Rodrygo? Tidak ada apa-apa," ujar Xabi Alonso seusai laga tersebut.
Murni Keputusan Taktik
Menurut Alonso, keputusannya mencadangkan Rodrygo di laga ini adalah murni masalah taktik.
Ia merasa pada saat itu Real Madrid belum membutuhkan kemampuan Rodrygo sehingga ia memutuskan untuk tidak memasukkannya melawan Osasuna.
"Saya masih mengandalkan Rodrygo tentu saja. Namun ini hanya sebuah pertandingan, dan ini (mencadangkan Rodrygo) adalah keputusan saya," pungkasnya.
Dilego ke Inggris
Menurut laporan terbaru yang beredar, Real Madrid bakal menjual Rodrygo ke Inggris.
Beberapa klub Premier League seperti Liverpool, Manchester City dan Tottenham dikabarkan sangat berminat pada penyerang Brasil itu.
Sumber: Fabrizio Romano