
PERNAH melihat lampu teras berwarna merah? Jangan buru-buru mengira itu sekadar dekorasi. Di balik cahaya merah itu tersimpan pesan penting, mulai dari kampanye kesehatan jantung hingga penghormatan untuk para pahlawan pemadam kebakaran.
Makna Lampu Merah di Bulan Februari
Februari dikenal sebagai American Heart Month. Diprakarsai American Heart Association (AHA) dan National Heart, Lung, and Blood Institute, kampanye ini mengingatkan bahaya penyakit jantung, penyebab kematian nomor satu di dunia.
Setiap Jumat pertama di bulan Februari, masyarakat diajak mengenakan pakaian merah. Mengganti lampu teras dengan merah adalah cara sederhana namun kuat untuk menunjukkan dukungan.
Go Red for Women
Sejak 2004, AHA meluncurkan gerakan Go Red for Women dengan fokus pada kesehatan jantung perempuan. Sebelumnya, penelitian lebih banyak menyoroti laki-laki, padahal perempuan juga berisiko tinggi.
Pesannya jelas: jaga pola makan, rutin berolahraga, dan lakukan pemeriksaan jantung secara berkala.
Lampu Merah untuk Pahlawan Api
Lampu merah juga menjadi simbol penghormatan bagi petugas pemadam kebakaran. Setiap 4 Mei, Hari Pemadam Kebakaran Internasional, masyarakat menyalakan lampu merah untuk mengenang mereka yang gugur saat bertugas.
Melalui kampanye Shine4Firefighters, publik diajak membagikan foto lampu merah di media sosial. Ada yang menyalakan beberapa hari di bulan Mei, ada pula yang membiarkannya menyala sepanjang tahun sebagai bentuk penghormatan abadi.
Lebih dari Sekadar Dekorasi
Lampu teras merah adalah simbol kepedulian. Ia bisa berarti dukungan terhadap kampanye kesehatan jantung atau penghormatan kepada pemadam kebakaran.
Jadi, ketika Anda melihat lampu merah di rumah tetangga, kemungkinan besar itu bukan sekadar lampu hias—melainkan cahaya yang menyuarakan pesan penting. (Yahoo Life/Z-10)