Bukan Pajak Baru, Ini Tujuan Pemerintah Terapkan PPh 22 Lewat E-Commerce

1 month ago 5
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online

Ilustrasi belanja online. Kementerian Keuangan (Kemenkeu) menegaskan bahwa fokus utama penerapan aturan niaga elektronik (e-commerce) untuk pemungutan Pajak Penghasilan (PPh) Pasal 22 adalah menyederhanakan administrasi perpajakan.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Kementerian Keuangan (Kemenkeu) menegaskan bahwa fokus utama penerapan aturan niaga elektronik (e-commerce) untuk pemungutan Pajak Penghasilan (PPh) Pasal 22 adalah menyederhanakan administrasi perpajakan, bukan semata-mata untuk mendongkrak penerimaan negara.

“Dampaknya tidak semata-mata langsung tahun ini kita rasakan. Kami melihat dampaknya ini sebagai sebuah kerangka kepatuhan wajib pajak dan kemudahan administrasi, yang dampaknya jauh lebih besar daripada dampak rupiahnya,” kata Staf Ahli Menteri Keuangan Bidang Kepatuhan Pajak, Yon Arsal, dalam taklimat media di Jakarta, Selasa (15/7/2025).

Yon menjelaskan bahwa pengenaan pajak ini bukan jenis pajak baru. Pelaku usaha dengan omzet di atas Rp 500 juta per tahun dikenakan pajak sebesar 0,5 persen, baik bersifat final maupun tidak final.

Namun, dalam Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 37 Tahun 2025, ketentuan ini diterapkan secara khusus kepada pedagang daring, di mana pemungutannya dilakukan oleh platform lokapasar.

Yon menyebut pihaknya menerima banyak masukan dari masyarakat agar mekanisme pemungutan pajak bagi pedagang dilakukan secara otomatis melalui platform, sebagaimana praktik di sektor lainnya.

“Dampak yang kami harapkan adalah meningkatnya kepatuhan sukarela dari wajib pajak. Apabila selama ini wajib pajak merasa harus setor, hitung, dan lapor sendiri, sekarang sudah dibantu dipungutkan oleh platform,” ujarnya.

Ia menambahkan bahwa salah satu tantangan dalam meningkatkan kepatuhan pajak selama ini adalah minimnya pemahaman dan keterbatasan infrastruktur dari wajib pajak.

sumber : ANTARA

Read Entire Article