Berapa Persen Potongan BPJS Ketenagakerjaan 2025? Cek Rincian Lengkap!

2 weeks ago 7
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online
Berapa Persen Potongan BPJS Ketenagakerjaan 2025? Cek Rincian Lengkap! Ilustrasi(Pinterest)

BPJS Ketenagakerjaan adalah program jaminan sosial wajib bagi pekerja di Indonesia. Tapi, berapa persen potongan BPJS Ketenagakerjaan dari gaji setiap bulan? Artikel ini akan menjelaskan secara sederhana besaran iuran, pembagian tanggungan antara karyawan dan perusahaan, serta cara menghitungnya. Yuk, simak rinciannya!

Apa Itu BPJS Ketenagakerjaan?

BPJS Ketenagakerjaan memberikan perlindungan sosial seperti jaminan hari tua, kecelakaan kerja, kematian, pensiun, dan kehilangan pekerjaan. Program ini diatur oleh Peraturan Pemerintah Nomor 84 Tahun 2013 dan wajib diikuti oleh semua perusahaan. Memahami potongan BPJS Ketenagakerjaan membantu karyawan dan HR mengelola gaji dengan lebih baik.

Berapa Persen Potongan BPJS Ketenagakerjaan?

Potongan gaji untuk BPJS Ketenagakerjaan bervariasi tergantung programnya. Berikut rincian lengkap persentase iuran berdasarkan peraturan terbaru di 2025:

1. Jaminan Hari Tua (JHT)

  • Persentase Iuran: 5,7% dari gaji (3,7% ditanggung perusahaan, 2% ditanggung karyawan).
  • Manfaat: Uang tunai diberikan saat pensiun, cacat total, atau meninggal dunia.
  • Contoh: Jika gaji Rp5.000.000, potongan karyawan = 2% x Rp5.000.000 = Rp100.000/bulan.

2. Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK)

  • Persentase Iuran: 0,24%–1,74% dari gaji, tergantung risiko pekerjaan (seluruhnya ditanggung perusahaan).
  • Manfaat: Perlindungan untuk kecelakaan kerja, termasuk saat perjalanan ke/dari tempat kerja.
  • Contoh: Untuk pekerjaan risiko rendah (0,24%) dengan gaji Rp5.000.000, iuran = Rp12.000/bulan (dibayar perusahaan).

3. Jaminan Kematian (JKM)

  • Persentase Iuran: 0,3% dari gaji (seluruhnya ditanggung perusahaan).
  • Manfaat: Santunan kematian dan biaya pemakaman untuk ahli waris jika peserta meninggal bukan karena kecelakaan kerja.
  • Contoh: Gaji Rp5.000.000, iuran = 0,3% x Rp5.000.000 = Rp15.000/bulan (dibayar perusahaan).

4. Jaminan Pensiun (JP)

  • Persentase Iuran: 3% dari gaji (2% ditanggung perusahaan, 1% ditanggung karyawan).
  • Manfaat: Uang pensiun bulanan setelah peserta memenuhi syarat usia pensiun.
  • Contoh: Gaji Rp5.000.000, potongan karyawan = 1% x Rp5.000.000 = Rp50.000/bulan.

5. Jaminan Kehilangan Pekerjaan (JKP)

  • Persentase Iuran: 0,46% dari gaji (0,22% dari perusahaan, 0,24% dari pemerintah melalui rekomposisi JKM).
  • Manfaat: Uang tunai hingga 6 bulan, akses informasi pasar kerja, dan pelatihan untuk peserta yang kena PHK.
  • Contoh: Gaji Rp5.000.000, iuran perusahaan = 0,22% x Rp5.000.000 = Rp11.000/bulan.

Total Potongan Gaji untuk Karyawan

Untuk karyawan, potongan BPJS Ketenagakerjaan yang langsung dipotong dari gaji adalah:

  • JHT: 2%
  • JP: 1%
  • Total: 3% dari gaji bulanan.

Contoh: Gaji Rp5.000.000, total potongan = 3% x Rp5.000.000 = Rp150.000/bulan.

Cara Menghitung Potongan BPJS Ketenagakerjaan

Untuk menghitung potongan BPJS Ketenagakerjaan, gunakan rumus berikut:

  1. Ambil gaji pokok + tunjangan tetap sebagai dasar perhitungan.
  2. Kali dengan persentase iuran masing-masing program (JHT: 2%, JP: 1% untuk karyawan).
  3. Jumlahkan potongan karyawan untuk total iuran.

Contoh: Gaji Rp10.000.000

  • JHT karyawan: 2% x Rp10.000.000 = Rp200.000
  • JP karyawan: 1% x Rp10.000.000 = Rp100.000
  • Total potongan: Rp200.000 + Rp100.000 = Rp300.000/bulan

Mengapa Penting Memahami Potongan BPJS Ketenagakerjaan?

Mengetahui persentase potongan BPJS Ketenagakerjaan membantu karyawan merencanakan keuangan dan memastikan manfaat jaminan sosial terpenuhi. Bagi HR, ini penting untuk mematuhi aturan pemerintah dan menghindari sanksi. Perusahaan yang tidak mendaftarkan karyawan ke BPJS melanggar UU Nomor 24 Tahun 2011.

Tips Mengelola Iuran BPJS Ketenagakerjaan

  • Gunakan sistem payroll otomatis untuk menghitung iuran secara akurat.
  • Periksa slip gaji setiap bulan untuk memastikan potongan sesuai.
  • Cek saldo JHT melalui aplikasi BPJS Ketenagakerjaan untuk memantau iuran.
  • Hubungi BPJS Ketenagakerjaan jika ada ketidaksesuaian data.

Kesimpulan

Potongan BPJS Ketenagakerjaan untuk karyawan adalah 3% dari gaji (2% JHT + 1% JP), sedangkan sisanya ditanggung perusahaan atau pemerintah. Dengan memahami rincian ini, karyawan dan HR dapat mengelola gaji dan jaminan sosial dengan lebih baik. Pastikan perusahaan Anda terdaftar dan iuran dibayar tepat waktu untuk mendapatkan manfaat maksimal! (Z-2)

Read Entire Article