
Apa itu galbay di dunia keuangan? Mungkin sudah banyak yang dengar, tapi belum jelas apa pengertian istilah tersebut. Istilah ini sering muncul ketika lagi bahas soal pinjaman, terutama pinjaman online.
Banyak orang berpikir bahwa galbay itu sekadar telat bayar pinjaman saja. Namun, sebenarnya ada dampak panjang dan serius yang bisa muncul kalau tak segera ditangani.
Apa Itu Galbay? Berikut Pengertian Istilah dalam Keuangan Ini

Apa itu galbay? Galbay adalah singkatan dari gagal bayar. Istilah ini digunakan ketika seseorang tak mampu membayar kembali cicilan utang atau pinjaman sesuai kesepakatan.
Biasanya istilah ini ada dalam konteks pinjaman online, alias pinjol, kartu kredit, atau cicilan barang. Kalau galbay terjadi, maka akan ada sederet risko yang bisa mengikuti dan akhirnya berdampak pada si peminjam.
Menurut buku FINTECH PEER TO PEER LENDING DI INDONESIA: PELUANG DAN TANTANGAN, Frischa Faradilla Arwinda Mongan, dkk. (2024: 48), galbay adalah salah satu penyebab investor bisa merugi. Galbay bisa terjadi karena berbagai penyebab. Misalnya seperti kehilangan pekerjaan, perencanaan keuangan yang kurang baik, atau utang terlalu banyak.
Risiko Gagal Bayar yang Perlu Diketahui

Utang memang sering dianggap sebagai solusi ketika keuangan mepet. Namun, kalau tak dikelola dengan baik, utang justru bisa jadi bumerang dan malah bikin masalah baru. Salah satunya adalah galbay.
Dengan begitu, penting banget untuk paham dulu apa itu galbay, dan kemudian tahu risikonya. Berikut risiko yang bisa terjadi kalau sampai galbay.
1. Denda dan Bunga Membengkak
Galbay akan membuat denda harian dan bunga tambahan membengkak. Akhirnya, total utang bisa jadi jauh lebih besar daripada jumlah yang dipinjam.
2. Penagihan Intensif
Penagihan umumnya juga akan meningkat intensitasnya kalau terjadi galbay. Peminjam bisa diteror melalui telepon, pesan, bahkan kunjungan ke rumah. Kadang, orang-orang terdekat pun jadi korban.
3. Di-blacklist
Riwayat kredit yang buruk akan tercatat pada sistem yang bernama SLIK OJK, dulunya BI Checking. Hal ini bisa berdampak pada permohonan pinjaman dalam bentuk apa pun ke depan.
4. Gangguan Psikologis
Galbay bisa menyebabkan stres berat, kecemasan, bahkan depresi pada peminjam. Tekanan dari penagihan terus-menerus bisa mengganggu kesehatan mental.
7. Aset Disita
Jika pinjaman menggunakan jaminan, misalnya kendaraan atau rumah, aset tersebut bisa disita. Penyitaan dilakukan jika peminjam tidak kunjung melunasi utang sesuai perjanjian.
Baca juga: 8 Alasan Mengapa Literasi Keuangan Sangat Penting
Sekarang sudah lebih jelas soal apa itu galbay di dunia keuangan dan kenapa orang perlu hati-hati sebelum ambil pinjaman. Urusan utang memang bukan hal sepele. Kalau sampai gagal bayar, risikonya bisa bikin hidup makin rumit. (CR)