Liputan6.com, Jakarta Tren dan standar kecantikan artis dunia terus berubah dari tahun ke tahun. Salah satu yang jadi sorotan, Anne Hathaway. Bintang film The Devil Wears Prada ini dinilai awet muda hingga orang lupa berapa usianya sebenarnya.
Sejumlah pakar kecantikan juga menyebut, Anne Hathaway yang meraih Piala Oscar Pemeran Pendukung Wanita terbaik dalam Les Misérables contoh baik kala membahas The Quiet Luxury Face. Cantik sekaligus autentik.
“Kita bedakan dengan Anne Hathaway, kita bedakan dari dekade ke dekade, kadang kita lupa umurnya berapa saking ini orang (kelihatan) muda terus, kita pikir dia umurnya berapa ya? Ini kenapa?” kata celebrity doctor Olivia Aldisa.
Berbincang dengan Showbiz Liputan6.com di Jakarta, baru-baru ini, Olivia Aldisa mengulas Anne Hathaway menggunakan pendekatan mindful aging dalam merawat diri. Base-line wajahnya dari tahun ke tahun tetap mudah dikenali.
Kabar gembira datang dari Anne Hathaway. Ia mengumumkan kehamilan keduanya di Instagram kemarin.
Cantik Timeless dan Effortless Lagi Tren
Dengan begitu, orang jadi kesulitan melacak bagian wajah mana yang telah di-treatment. Olivia Aldisa lantas memberi pengandaian bahwa wajah yang dirawat dengan pendekatan mindful aging layaknya barang mahal tanpa harus memamerkan logo merek.
“Kita enggak bisa melacak dengan detail treatment-nya di mana. Hasilnya timeless dan effortless. Ini istilahnya The Quiet Luxury Face. Mungkin kita sering melihat barang-barang branded itu logonya gede. Itu kan yang berisik: Ayo lihatlah saya,” ulasnya.
“Tapi ada juga barang-barang branded berkualitas, tanpa menunjukkan merek tapi kita tahu itu mahal. Sama, itulah approach terhadap wajah kita. The Quiet Luxury Face adalah kecantikan yang menyanjung autentisitas, keaslian diri kita,” Olivia Aldisa menyambung.
Hasil akhirnya, orang pangling dalam konteks positif. Standar kecantikan semacam ini merefleksikan keseimbangan antara apa yang terlihat dan apa yang dirasakan pelakunya. Kecantikan tak harus mengubah wajah menjadi tampak berbeda.
Jangan Sampai Lupa Wajah Asli Diri Sendiri
Jangan sampai orang mengejar kecantikan hingga menggerus garis wajahnya yang asli. Bahkan, orang tersebut lupa dengan wajah aslinya dulu seperti apa. Biasanya, kata Olivia Aldisa, ini terjadi pada mereka yang mengalami over-treatment.
“Begitu terus menerus sampai akhirnya wajah terdistorsi, orang akan lupa base line-nya di mana. Di satu titik kita akan lupa wajah kita yang awal seperti apa. Itu yang mesti kita hindari adalah over-treatment,” beri tahu Olivia Aldisa.
Tern kecantikan para artis kini bergeser ke penggabungan teknologi, injeksi, dan perawatan kulit profesional. Ini dikaji dalam beberapa aspek. Pertama, kualitas kulit yang merujuk pada tekstur, warna kulit, hingga kilaunya.
“Kedua, restorasi kolagen. Setelah kita baguskan kulitnya, baru dipadatkan kolagennya karena sudah masuk ke lapisan tengah. Kemudian, membentuk integritas strukturnya tanpa volume berlebih,” Olivia Aldisa menerangkan.
Berkaca Pada Anne Hathaway
Berkaca pada Anne Hathaway, kita mengenalnya tanpa harus mengernyitkan dahi mempertanyakan perubahan dramatis di wajah sang aktris. Dari era The Princess Diaries, The Devil Wears Prada, The Dark Knight Rises, hingga kini, ia tetap sama.
Cantiknya autentik seiring usia yang bertambah. Olivia Aldisa menyampaikan ini seraya memperkenalkan protokol Altruva 369 Harmony Program, yang terdiri tiga fase. Pertama, Awaken (1 sampai 3 bulan), meliputi hidrasi dalam, perbaikan barrier, dan reduksi inflamasi.
Kedua, Balance (bulan 6) meliputi penguatan struktur kolagen, modulasi otot wajah untuk dinamika natural. Yang terakhir, yakni Elevate (bulan 9 sampai 12) yakni konturing halus dan restorasi jaringan untuk jangka panjang.
“Program ini mengintegrasikan teknologi terkini seperti Sofwave, Exion, Gouri, hingga liquid collagen PCL dan skin boosters berbasis PN/PDRN. Semua dalam protokol anti-overtreatment yang telah dikembangkan secara evidence-based,” urai Olivia Aldisa.
Olivia Aldisa mempresentasikan program ini dalam grand opening Altruva Aesthetic Clinic. Ia menyebut Regenerative Contouring sebagai paradigma baru yang natural berbasis sains sekaligus lebih personal. Natural, efisien, tahan lama, dan aman adalah hasil akhir yang didamba.