AMAN Ajukan Amicus Curiae di Gugatan Reklamasi Teluk Manado, Ini Penyebabnya

1 month ago 2
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online
Ketua Pengurus Harian Wilayah AMAN Sulawesi Utara, Kharisma Kurama.Ketua Pengurus Harian Wilayah AMAN Sulawesi Utara, Kharisma Kurama.

MANADO - Aliansi Masyarakat Adat Nusantara (AMAN) mengajukan Amicus Curiae pada gugatan Persetujuan Kesesuaian Kegiatan Pemanfaatan Ruang Laut (PKKPRL) di Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Jakarta.

Dalam pernyataannya, AMAN menilai aktivitas reklamasi di Teluk Manado, berpotensi membawa dampak bagi eksistensi masyarakat adat di Sulawesi Utara (Sulut). Alasan inilah yang mendorong AMAN untuk membuat Amicus sebagai pihak yang berkepentingan dalam gugatan dengan nomor sidang perkara No.444/G/LH/2024/PTUN.JKT.

Ketua Pengurus Harian (PH) Wilayah AMAN Sulawesi Utara, Kharisma Kurama, mengatakan jika Amicus Curiae ini tujuannya adalah untuk memberikan pertimbangan kepada majelis hakim yang memeriksa dan mengadili perkara, yakni untuk mempertimbangkan eksistensi masyarakat adat dan dampak lingkungan hidup atas proyek reklamasi di Manado Utara.

“Amicus tersebut sudah kami masukkan pada tanggal 25 Juni 2025, kemarin. Kami berharap amicus ini bisa menjadi bahan pertimbangan ke depannya pada putusan hakim sesuai dengan yang sudah disusun dalam isi surat,” ujar Kharisma dalam pernyataan yang diterima.

Menurutnya, AMAN sebagai organisasi yang memperjuangkan pengakuan dan perlindungan hak masyarakat adat merasa memiliki kepentingan hukum atau legal standing untuk memasukkan amicus atau bertindak sebagai amici dalam kasus tersebut.

“Kami menilai, proyek dari reklamasi itu berdampak pada eksistensi keberadaan masyarakat adat di wilayah pesisir Manado Utara serta di dalamnya memiliki dampak lingkungan yang secara langsung juga akan berdampak pada masyarakat adat khususnya masyarakat Bawontehu,” katanya.

Dia menambahkan dalam amicus yang disampaikan, AMAN menjelaskan jika aktivitas reklamasi juga berpotensi merusak wilayah adat di wilayah dataran tinggi.

“Praktik ekstraksi material yang akan disuplai sebagai bahan baku pada proyek reklamasi akan membawa dampak signifikan pada kerusakan lingkungan hingga perampasan ruang hidup masyarakat adat di wilayah dataran tinggi,” ujarnya lagi.

Sementara, Pascal Toloh sebagai penyusun Amicus Curiae, menjelaskan beberapa catatan penting yang perlu dipertimbangkan majelis hakim, seperti partisipasi masyarakat adat dalam pengelolaan wilayah pesisir, di mana pelibatan komunitas adat Bawontelu yang sudah secara turun-temurun hidup di wilayah pesisir Manado Utara tak dilakukan.

Toloh yang juga tenaga ahli di Pengurus Wilayah AMAN Sulut, mengatakan partisipasi yang dilakukan selama ini sifatnya manipulatif serta tidak mempertimbangkan hak formil dari masyarakat adat yang merujuk pada prinsip FPIC yang mendasar oleh masyarakat untuk membentuk atau menjalankan suatu kebijakan.

“Intinya AMAN merekomendasikan kepada majelis hakim untuk menyatakan pembatalan atau tidak sahnya Keputusan Menteri Investasi terkait PKKPRL kepada perusahaan tersebut atau menghentikan proyek reklamasi,” ujarnya kembali.

Read Entire Article