8 Penyebab Rem Belakang Motor Bunyi

Berikut Penyebab Rem Belakang Motor Bunyi(freepik)

REM motor adalah sistem atau perangkat pada sepeda motor yang berfungsi untuk memperlambat, menghentikan, atau mengontrol laju kendaraan dengan cara menciptakan gesekan pada roda.

Rem merupakan komponen keselamatan paling penting yang wajib selalu dalam kondisi baik agar pengendara bisa berhenti dengan aman di berbagai kondisi jalan.

1. Kampas Rem Aus atau Habis

Kampas rem yang sudah tipis atau habis akan menimbulkan bunyi gesekan logam saat bersentuhan dengan piringan atau tromol. Ini adalah penyebab paling umum bunyi rem berdecit atau berderit.

2. Debu dan Kotoran Menumpuk

Debu, pasir, atau kotoran yang masuk ke dalam sistem rem bisa menyebabkan gesekan kasar dan menimbulkan bunyi. Ini sering terjadi pada rem tromol.

3. Permukaan Tromol atau Cakram Tidak Rata

Jika cakram atau tromol dalam kondisi baret, bergelombang, atau berkarat, maka gesekan kampas akan menimbulkan bunyi nyaring.

4. Kampas Rem Tidak Terpasang Rapat

Kampas rem yang longgar atau tidak presisi pemasangannya bisa bergetar saat rem digunakan, sehingga menimbulkan bunyi.

5. Pelumas Habis atau Tidak Ada

Pada sistem rem tromol, bagian tertentu seperti pivot dan tuas rem perlu diberi pelumas. Jika kering, akan terdengar bunyi cekikikan atau berdecit saat rem digunakan.

6. Rem Basah karena Air

Setelah melewati genangan atau motor dicuci, rem yang basah bisa berbunyi karena gesekan kampas dengan air atau lumpur. Biasanya bunyi hilang setelah kering.

7. Kampas Rem Tidak Original atau Kualitas Rendah

Kampas rem aftermarket dengan material kasar atau tidak sesuai spesifikasi bisa menyebabkan suara berisik dan bahkan mempercepat keausan cakram atau tromol.

8. Per Komponen Rem Melemah

Per pengembali pada mekanisme rem tromol bisa melemah atau aus, menyebabkan kampas tidak kembali ke posisi semula dengan sempurna, sehingga menimbulkan bunyi gesekan terus-menerus.

Rem motor adalah sistem vital untuk keselamatan berkendara. Memahami cara kerja dan jenis rem serta merawatnya secara rutin bisa mencegah kecelakaan dan memperpanjang umur komponen motor kamu. (Z-4)