4 Bocah di Boyolali Dirantai: Dibiarkan Kelaparan di Rumah Seorang Ustaz

1 month ago 1
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online
 Polres BoyolaliKonpers kasus penyekapan 4 anak di bawah umur di Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah. Foto: Polres Boyolali

Kasus pencurian kotak amal di masjid di Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah, mengungkap perlakuan pahit yang diterima 4 anak di bawah umur, Minggu (13/7). Keempat anak itu disiksa dan dirantai seorang ustaz berinisial SP (60 tahun) di rumahnya di Dukuh Mojo, Desa Mojo, Kecamatan Andong.

Anak itu masih berusia 6 tahun, 11 tahun, 10 tahun, dan 13 tahun. Masing-masing mereka adalah kakak-beradik yang berasal dari Batang dan Semarang. Awalnya, dua anak tertangkap tangan mencuri kotak amal di masjid. Setelah ditanyai, kedua anak itu mengaku tinggal di rumah SP.

Kemudian warga dan polisi mendatangi rumah itu dan menemukan anak lain dalam kondisi dirantai dan disekap. Anak-anak itu juga mengalami penganiayaan dan kelaparan.

"Setelah dicek, ditemukan dua anak lain dalam kondisi memprihatinkan tertidur di ruang terbuka dalam keadaan kaki dirantai menggunakan rantai besi dan kunci gembok," kata Kapolres Boyolali AKBP Rosyid Hartanto, Senin (14/7).

Warga kemudian memotong rantai menggunakan alat bantu dan segera memberikan makanan karena anak-anak itu dalam kondisi kelaparan.

"Pihak Puskesmas Andong yang datang ke lokasi juga mendapati adanya luka memar berwarna keunguan pada salah satu anak. Berdasarkan kesaksian, luka tersebut diduga akibat dipukul menggunakan alat cambuk oleh SP karena sang anak mengambil makanan tanpa izin," jelas dia.

Pelaku Dikenal Ustaz dan Tokoh Agama

SP dikenal sebagai tokoh agama. Anak-anak itu dititipkan oleh orang tuanya untuk diasuh atau dididik secara agama di rumah SP, yang diklaim sebagai tempat penampungan informal maupun pondok pesantren.

"Anak-anak ini sudah berada di rumah tersangka selama kurang-lebih satu hingga dua bulan lamanya," imbuh Rosyid.

Berdasarkan hasil penyelidikan, tindakan kejam yang dilakukan SP terhadap para korbannya diklaim sebagai bentuk kedisiplinan.

"Motif dari tersangka adalah bentuk pengajaran. Namun apa pun alasannya, tindakan merantai anak-anak ini merupakan bentuk kekerasan dan pelanggaran hukum,” kata Rosyid.

Kasat Reskrim Polres Boyolali AKP Joko Purwadi menjelaskan rumah SP diduga dijadikan tempat penampungan anak-anak yatim dan sejenisnya, namun sangat tertutup dan tidak memiliki izin.

"Kami mengamankan beberapa barang bukti seperti rantai besi, kunci gembok, dan antena logam. Kasus ini akan kami proses dengan serius karena menyangkut keselamatan dan hak-hak anak," kata Joko.

SP sudah ditetapkan sebagai tersangka dan dijerat dengan Pasal 80 UU Perlindungan Anak dan/atau Pasal 351 KUHP tentang Penganiayaan.

Sementara, keempat korban kini berada dalam perlindungan kepolisian dan pendampingan medis.

Read Entire Article