Ketua DPP PDIP Yasonna Laoly menegaskan, arahan Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri terhadap para kadernya selama Bimtek berlangsung. Salah satunya, mendukung pemerintahan Presiden Prabowo Subianto.
"Kan kalau PDIP Perjuangan kemarin di Bimtek, Ibu [Megawati[ sudah mengatakan, kita dukung pemerintahan Pak Prabowo, walaupun kita berada di luar kabinet, kita tetap mendukung sebagai penyeimbang," ujar Yasonna di sela Kongres ke-6 PDIP, di BNDCC, Bali, Jumat (1/8).
Yasonna bersyukur dengan amnesti yang diberikan Presiden Prabowo kepada Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto. Dia tak mau melihat ini sebagai kesepakatan politik, tapi konsolidasi bangsa.
"Kita menghargai keputusan presiden, dan Mas Dasco kemarin ke sini. Dan ini sinyal-sinyal politik dari presiden, mari bersama-sama kita membangun bangsa ini," tambah eks Menkumham itu.
Hasto mendapatkan amnesti dari Prabowo bersama dengan 1.115 orang lainnya. Keppres amnesti sudah terbit. Kini, tinggal menunggu Hasto keluar dari Rutan KPK.
Belum diketahui, apakah Hasto akan langsung terbang ke Bali untuk bergabung dengan para kader lainnya. Sebab, Kongres masih berlangsung sampai Sabtu (2/8).