Raih Perak di IFSC Climbing World Cup 2025, Desak Made Mengaku Sedih

1 month ago 2
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online

REPUBLIKA.CO.ID, PARIS --  Atlet panjat tebing Indonesia Desak Made Rita Kusuma Dewi berhasil meraih medali perak pada kejuaraan IFSC Climbing World Cup 2025 disiplin speed di Chamonix, Prancis, Sabtu malam (12/7/2025) waktu setempat atau Ahad WIB. Dalam duel sengit di babak final, Desak Made mencatatkan waktu 6,46 detik, namun harus mengakui keunggulan atlet Polandia, Aleksandra Miroslaw, yang tampil lebih cepat dengan waktu 6,19 detik untuk mengamankan posisi teratas dan medali emas.

"Saya sedih karena saya membuat kesalahan dalam panjatan saya, tapi saya tetap senang karena ini medali kedua saya dalam dua ajang," ujar Desak Made dikutip dari laman resmi IFSC.

Pencapaian Desak Made tersebut merupakan medali keduanya pada tahun ini setelah berhasil mengamankan medali emas di seri Krakow, Polandia. Namun, langkah desak tidak diikuti tiga wakil Indonesia lainnya di disiplin speed yang harus mengakhiri perjalanan mereka lebih awal di babak perdelapan final.

Wakil Indonesia lainnya di speed putri, Rajiah Sallsabillah yang mencatatkan waktu 7,07 detik takluk di tangan atlet Polandia, Natalia Kalucka, yang meraih waktu 6,72 detik. Di speed putra, Kiromal Katibin juga harus merelakan langkahnya terhenti setelah sempat mengalami slip saat berhadapan dengan wakil Italia, Matteo Zurloni sebelum menyentuh garis waktu akhir.

Katibin mencatatkan waktu 5,28 detik, lebih lambat dari Zurloni yang menorehkan 5,24 detik. Sementara itu, Raharjati Nursamsa gugur karena melakukan false di babak yang sama saat menghadapi Erik Noya Cardona asal Spanyol, demikian catatan Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI).

Di kategori putra disiplin speed, medali emas berhasil diraih oleh Samuel Watson dari Amerika Serikat, yang mengalahkan Rishat Khaibullin dari Kazakhstan di final. Watson mencatatkan waktu 4,65 detik, sangat mendekati rekor dunia miliknya sendiri (4,64 detik) yang diraihnya di Bali.

Untuk disiplin Lead, wakil putra Indonesia belum berhasil menembus babak semifinal. Musauwir menempati posisi ke-57, dan Muhammad Rizky Syahrafli Simatupang di posisi ke-58.

Sementara itu, wakil putri Lead Indonesia, Sukma Lintang Cahyani, menempati posisi ke-28 di babak kualifikasi, sedikit di luar 24 posisi teratas yang berhak melaju ke semifinal.

Selanjutnya, tim putra dan putri disiplin Lead Indonesia akan melanjutkan perjuangan mereka pada seri selanjutnya IFSC Climbing World Cup 2025 di Madrid, Spanyol, pada tanggal 18-19 Juli 2025.

sumber : Antara

Read Entire Article