Politikus PDIP: Prabowo Tempatkan PDIP di Posisi yang Spesial

Ketua DPP PDI Perjuangan Bidang Pemenangan Pemilu Eksekutif Deddy Yevri Hanteru Sitorus menyampaikan paparannya saat pembekalan kepala daerah terpilih di Lenteng Agung, Jakarta, Rabu (12/2/2025). Foto: Sulthony Hasanuddin/ANTARA FOTO

Ketua DPP PDIP Deddy Sitorus menanggapi pernyataan Presiden Prabowo Subianto mengatakan bahwa Gerindra dan PDIP merupakan kakak-adik. Prabowo menyebut banyak kesamaan dari kedua partai ini.

Deddy menilai ungkapan itu menggambarkan bahwa selama ini PDIP memiliki tempat yang spesial di salam pikiran Prabowo.

“Kita sebenarnya dengan semua partai dekat ya tapi pernyataan Pak Presiden itu kan cuma untuk menunjukkan bahwa memang beliau menempatkan PDIP pada posisi yang spesial dipikirkan beliau,” kata Deddy saat ditemui di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (22/7).

Secara sejarah pembentukan partai politik, Gerindra berumur lebih muda dari PDIP. Inilah yang membuat Prabowo melihat PDIP akhirnya seperti kakak buat Gerindra.

“Saya kira hal yang wajar karena kan memang PDIP sejarahnya udah panjang banget. Dari mulai PNI 1927, lalu fusi partai partai sampai sekarang,” kata Deddy.

“Sementara Gerindra baru sekitar tahun 2004 lewat dibentuk, Jadi dari sisi pendirian saja memang jelas kita lebih tua gitu,” lanjutnya.

Wakil Ketua MPR Bambang Wuryanto atau Bambang Pacul memberi gestur hormat kepada Presiden Prabowo saat Peluncuran Kelembagaan 80.000 Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih di Bentangan, Klaten, Jawa Tengah, Senin (21/7/2025). Foto: YouTube/ Sekretariat Presiden

Sebelumnya pernyataan mengenai kakak adik ini disampaikan Prabowo ketika berbincang dengan Ketua DPR sekaligus Ketua DPP PDIP Puan Maharani. Momen ini terjadi saat peluncuran 80.000 Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih di Bentangan, Klaten, Jawa Tengah, Senin (21/7) kemarin.

"Nuwun sewu Mbak Puan, Bung Karno Bapak saya juga, mungkin kalau dipotong ini (dada) yang keluar Marhaen juga ini," kata Prabowo seraya tertawa.

"Sebenernya PDIP sama Gerindra ini kakak-adik," tambah dia.

Dalam acara ini, Puan juga didampingi oleh Wakil Ketua MPR Bambang Wuryanto (Bambang Pacul), Ketua Komisi I DPR RI Utut Adianto, Wakil Ketua Komisi III DPR Dede Indra Permana, Wakil Ketua Komisi IV DPR Alex Indra Lukman, Wakil Ketua Komisi XI DPR Dolfie OFP, dan Anggota DPR RI Komisi XII DPR Shanty Alda Nathalia. Seluruhnya merupakan kader PDIP.

Terkait hal ini, Deddy mengatakan bahwa kehadiran mereka sesuai tugas dan posisinya sebagai anggota MPR dan DPR.

“Saya kira terlalu jauh kalau ditarik ke sana ya kehadiran mereka itu kan karena kedudukan dan posisinya masing-masing ada yang dari DPR MPR saya kira melihatnya di sana,” katanya.