PLN Butuh Investasi Rp 3.000 T untuk Tambah Kapasitas Pembangkit hingga 2034

3 weeks ago 2
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online
Petugas PLN berada di dekat area Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) terapung Tambaklorok, Semarang, Jawa Tengah, Rabu (25/6/2025). Foto: Aprillio Akbar/ANTARA FOTOPetugas PLN berada di dekat area Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) terapung Tambaklorok, Semarang, Jawa Tengah, Rabu (25/6/2025). Foto: Aprillio Akbar/ANTARA FOTO

PT PLN (Persero) membutuhkan investasi USD 188 miliar atau setara Rp 3.074 triliun (kurs Rp 16.354 per dolar AS) untuk melaksanakan Rencana Usaha Penyediaan Tenaga Listrik (RUPTL) periode 2025-2034.

Direktur Manajemen Proyek dan Energi Baru Terbarukan PLN, Suroso Isnandar, mengatakan dalam 10 tahun ke depan, PLN akan menambah kapasitas pembangkit sebanyak 69,5 gigawatt (GW) hingga 2034, di mana 76 persen berasal dari energi baru terbarukan (EBT).

"Seberapa besar sih uang yang kita perlukan 10 tahun ke depan untuk sepenuhnya transisi ke sana? USD 180 miliar, mendekati Rp 3.000 triliun sama dengan APBN kita setahun," ungkapnya saat acara Indonesia Net Zero Summit 2025, Sabtu (26/7).

Dalam RUPTL 2025-2034, total kebutuhan investasi mencapai USD 188 miliar. Nilai ini terdiri dari investasi proyek sebesar USD 171 miliar (Rp 2.699 triliun) dan Maintenance Capex dan Interest During Construction (IDC) sebesar USD 17 miliar (Rp 268 Triliun).

Selain membangun pembangkit baru, nilai investasi tersebut juga dibutuhkan untuk membangun jaringan transmisi dan distribusi, serta kapasitas baterai energy storage system (BESS).

"Sektor ketenagalistrikan membutuhkan investasi mencapai Rp 3.000 triliun yang mana tidak akan bisa dilakukan sendiri oleh pemerintah, sehingga kami harus mengundang kolaborasi semua pihak baik dalam dan luar negeri untuk turut mensukseskan ini," tandas Suroso.

Dalam data yang disampaikan, rincian kebutuhan investasi dalam RUPTL 2025-2034 ini meliputi penambahan kapasitas pembangkit terbarukan baseload (22,1 GW) senilai USD 63 miliar, kemudian pembangkit thermal (16,6 GW) senilai USD 26 miliar, pembangkit VRE solar dan angin (24,3 GW) sebesar USD 34 miliar.

Kemudian, pembangunan BESS (6 GW/27 GW) senilai USD 4 miliar, pembangkit nuklir (0,5 GW) mencapai USD 3,2 miliar, jaringan transmisi (47.758 kms) senilai USD 24 miliar, jaringan distribusi (197.998 kms) senilai USD 11 miliar, end to end smart grid di 5 regional dan 38 provinsi senilai USD 5 miliar, serta belanja modal perawatan dan bunga selama konstruksi sebesar USD 17 miliar.

Read Entire Article