Padel Jadi Primadona di Olympic Movement in Action 2025

Liputan6.com, Jakarta- Komite Olimpiade Indonesia (NOC Indonesia) kembali menggelar Olympic Movement in Action (OMIA) pada 15 Agustus 2025 di Plaza Barat Gelora Bung Karno Jakarta. Ada eksibisi lima cabang olahraga di OMIA 2025 yakni Panahan, atletik, bola basket 3x3, skateboard dan padel.

Padel menjadi primadonanya. Pasalnya Perkumpulan Besar Padel Indonesia (PBPI) membangun lapangan padel portabel di tengah-tengah Plaza Barat Gelora Bung Karno. Masyarakat yang datang bisa menjajal bermain padel gratis.

Tak hanya itu, ada juga pelatihan gratis yang diberikan untuk anak-anak dan pemula yang ingin mencoba bermain padel. Antusiasme untuk menjajal padel sangat besar. Lapangan padel yang didirikan di OMIA tak pernah kosong.

Sekretaris Jenderal Pengurus Besar Padel Indonesia (PBPI), Bugi Setiawan menjelaskan padel hadir bersama empat cabor lain di acara OMIA ini untuk kembali memperkenalkan kepada masyarakat luas agar semakin banyak yang tertarik mencoba olahraga ini.

“Secara garis besar acara ini untuk memperkenalkan olahraga padel di Indonesia. Komite Olimpiade Indonesia memberikan jalan kepada Padel untuk bisa menjadi keluarga dari NOC,” ucap Bugi kepada wartawan.

Perlengkapan olahraga padel, seperti raket padel terbilang cukup mahal. Bahkan beberapa brand mewah ikut merilis raket padel dengan nilai fantastis yang tembus dengan harga di atas Rp 10 juta. Penasaran? Yuk simak selengkapnya dalam Fimela Update ber...

Diharapkan dengan semakin banyak masyarakat mengenal dan menjajal padel maka bisa lahir atlet-atlet yang akan mengharumkan nama Indonesia di kancah internasional. Apalagi padel hampir pasti akan dipertandingkan di Olimpiade 2032.

“Ini adalah pengalaman yang luar biasa untuk kami. Kami lakukan ini agar olahraga padel kedepan bisa mengharumkan nama Indoensia, jadi nantinya tidak hanya sebagai olahraga komunitas tapi juga olahraga yang bisa berprestasi di ajang internasional,” sambung mantan pebasket nasional itu.

Lapangan padel portabel yang dibangun PBPI untuk OMIA 2025 ini menggelar pertandingan untuk komunitas di pagi siang dan malam hari. Untuk sore harinya ada pelatihan untuk anak-anak dan pemula.

“Kalau untuk detail acara tadi siang sudah ada opening yang dibuka oleh salah satu petinggi NOC. Kemudian setelah itu ada pertandingan padel untuk komunitas di pagi hari smapia siang. Kemudian sore hari ini untuk youth development. Malamnya untuk komunitas lagi," sambung Bugi yang pernah bermain untuk klub basket Aspac.