Kylian Mbappe Man of the Match Oviedo vs Real Madrid

Liputan6.com, Jakarta Real Madrid masih sempurna di La Liga musim ini setelah menaklukkan Real Oviedo 3-0, Minggu (24/8). Kylian Mbappe menjadi bintang laga dengan mencetak dua gol, sementara Vinicius Junior menambahkan satu gol penutup.

Meski tampil kurang meyakinkan secara keseluruhan, Los Blancos tetap memetik kemenangan berkat kualitas para pemain bintang mereka. Xabi Alonso kembali menghadapi ujian performa tim, tapi trio serang Madrid cukup untuk mengamankan tiga poin pertama musim ini.

Kemenangan ini membuat Madrid kini mengoleksi dua kemenangan beruntun di La Liga 2025/2026, memperlihatkan kekuatan serangan mereka meski lini tengah dan pertahanan belum tampil maksimal. Mbappe pun layak dinobatkan sebagai Man of the Match berkat kontribusi langsung dan ancaman yang konsisten sepanjang laga.

Mbappe membuka pesta gol Madrid dengan aksi individu yang memukau pada babak pertama. Ia memutar badan melewati bek lawan di kotak penalti sebelum melepaskan tembakan akurat ke sudut bawah gawang.

Di babak kedua, pemain Prancis ini kembali menunjukkan ketajamannya dengan gol kedua setelah menerima umpan matang Vinicius. Statistik menunjukkan Mbappe memiliki 7 tembakan, 3 di antaranya tepat sasaran, serta menciptakan 3 peluang.

Selain mencetak gol, Mbappe juga aktif dalam duel dan dribel, memenangkan 3 dari 5 duel yang dihadapinya. Performa ini membuatnya jelas sebagai pemain paling berpengaruh di laga ini, menutup keraguan terkait konsistensi awal musimnya.

Meski menang, performa Real Madrid tidak terlalu meyakinkan secara kolektif. Lini tengah dan pertahanan beberapa kali menunjukkan celah, termasuk kesalahan Courtois di awal laga yang hampir dimanfaatkan Oviedo.

Dean Huijsen tampil sigap menutup kesalahan tersebut, sementara Federico Valverde gagal menggandakan keunggulan setelah tembakannya dibendung kiper Aaron Escandell. Momen-momen seperti ini menegaskan bahwa kemenangan Madrid lebih banyak ditopang kualitas individu pemain depan mereka.

Kemenangan 3-0 ini menegaskan pentingnya Mbappe dan Vinicius sebagai ujung tombak Los Blancos. Alonso tentu masih perlu bekerja keras memperbaiki performa tim secara keseluruhan agar dominasi mereka lebih stabil di musim ini.

Vinicius menutup skor menjadi 3-0 pada masa injury time dengan tembakan ke sudut bawah gawang. Gol ini lahir dari kesalahan Oviedo yang terlalu banyak pemain naik ke depan, memberi ruang bagi serangan balik Madrid.

Tambahan gol ini tidak hanya mempercantik hasil akhir, tetapi juga menunjukkan sinergi apik antara Mbappe dan Vinicius. Keduanya kini tampil sebagai pasangan mematikan yang bisa menjadi kunci Madrid dalam menghadapi musim panjang La Liga.

Dengan dua kemenangan beruntun, Real Madrid memulai kiprah mereka dengan percaya diri tinggi. Mbappe sebagai man of the match jelas menjadi simbol keganasan Los Blancos di lini serang, sementara Alonso masih memiliki pekerjaan rumah untuk menguatkan tim secara keseluruhan.