Halte Transjakarta Senen Sentral dan Senen Toyota Rangga mengalami kerusakan akibat kericuhan yang terjadi beberapa waktu lalu. Perbaikan telah dilakukan sejak seminggu yang lalu hingga hari ini, Minggu (7/9).
Pantauan kumparan proses perbaikan masih dilakukan. Di Halte Senen Sentral tampak pekerja memperbaiki alat tap kartu dan atap yang gosong.
Sementara di Halte Senen Toyota Rangga yang juga mengalami kerusakan berat terlihat pekerja tengah memperbaiki bagian koridor, mesin tap, hingga mengecat tembok.
Namun, Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) yang menghubungkan kedua halte tersebut masih belum selesai diperbaiki. Jembatan itu belum bisa digunakan.
Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung mengatakan saat ini perbaikan fasilitas umum yang mengalami kerusakan terus dilakukan. Ia berencana untuk meresmikan kembali halte Transjakarta yang berada di Senen tersebut usai diperbaiki.
“Beberapa yang mengalami kerusakan salah satunya yang ada di Senen insyaallah besok saya akan meresmikan, karena itu termasuk yang kerusakannya cukup parah,” ujar Pramono di Balai Kota pada Minggu (7/9).
“Mudah-mudahan dengan demikian saya juga ingin apa yang terjadi kerusakan itu tidak terulang kembali, maka ada satu tempat yang nanti insyaallah kita gunakan untuk menjadi pengingat atau memorable bahwa yang seperti itu tidak boleh terjadi kembali,” tutup dia.
Transjakarta saat ini menerapkan tarif gratis selama pemulihan layanan. Kebijakan ini mulai diterapkan pada Minggu, 31 Agustus 2025 pukul 00.00 WIB hingga Minggu, 7 September 2025 pukul 23.59 WIB.