Liputan6.com, Jakarta Salah satu bintang film Bertaut Rindu: Semua Impian Berhak Dirayakan karya sineas Rako Prijanto, Adhisty Zara berbagi perspektif soal hubungan anak muda, impian, dan peran orang tua yang sejatinya tak terpisahkan.
Bertaut Rindu mengisahkan Magnus (Ari Irham) siswa SMA pendiam yang diterima di ITB, kampus impiannya. Meski anak orang kaya, Magnus merasa tak punya pilihan dan suaranya tak pernah didengar ayah ibu.
Dalam film, hidup Magnus mulai berwarna ketika Jovanka (Adhisty Zara) hadir. Padahal, Jovanka juga menyimpan luka batin. Ayah ibunya resmi bercerai. Tak lama setelahnya, sang ayah punya pacar baru.
“Aku berharap bisa kasih kamu sedikit terang biar kamu bisa lihat apa yang aku lihat,” ucap Jovanka kepada Magnus, dalam sebuah adegan. Adhisty Zara menyebut, Bertaut Rindu bukan film cinta-cintaan anak SMA pada umumnya.
Magnus Dalam Pandangan Jovanka
Lewat pernyataan tertulis yang diterima Showbiz Liputan6.com, Sabtu (2/8/2025), bintang film Dua Garis Biru itu mengingatkan sadar atau tidak, kadang orang tua malah jadi penghalang anak dalam mewujudkan impian.
“Di luar sana, masih banyak anak muda yang mimpinya tidak dihancurkan oleh kegagalan, tapi oleh orang tua sendiri. Mereka memilih diam, dan Jovanka melihat itu dari Magnus,” kata Adhisty Zara.
“Sedangkan Jovanka hadir seolah baik-baik saja, tapi sebenarnya dia menyimpan luka. Tapi daripada mengeluh, dia memilih menjadi cahaya buat orang lain. Itu yang bikin aku tersentuh saat memerankan dia,” ujarnya.
Tiap Anak Berhak Atas Mimpinya
Bertaut Rindu diadaptasi dari novel berjudul sama, Pemenang The Writers Show Gramedia Writing Project (GWP) 2021 karya Tian Topandi dan diterbitkan Penerbit Buku Kompas. Film ini tayang di bioskop mulai 31 Juli 2025.
Produser MGS. Fahry Fachrudin menjelaskan, film Bertaut Rindu: Semua Impian Berhak Dirayakan bicara pelan, tapi dalam. Diharapkan film ini menjadi jendela buat para orang tua untuk lebih mendengar, dan buat para remaja agar tidak merasa sendirian.
“Setiap anak punya hak atas mimpinya. Tugas kita bukan mengarahkan mereka ke jalan yang kita pilih, tapi menemani menemukan arah yang mereka yakini. Perasaan-perasaan anak ini dibalut cerita asmara remaja yang related dengan kehidupan saat ini,” ulas Fahry Fachrudin.
Magnus, Jovanka, dan Cita-Cita
Berikut sinopsis film Bertaut Rindu. Jovanka yang ceria dan ekspresif rupanya menyimpan luka dalam keluarga. Ayahnya, Agung (Irgi Fahrezi) dan ibunya, Yuli (Putri Ayudya) cerai. Jovanka yang tinggal bersama ibunya sakit hati mendapati Agung punya pacar baru.
Sejak itu, komunikasi Jovanka dan ayahnya merenggang. Di sisi lain, Magnus anak orang kaya. Ayahnya, Brata (Willem Bevers), pengusaha sukses. Ibunya, Diana (Aida Nurmala) sosialita. Magnus diminta kuliah bisnis untuk meneruskan usaha keluarga.
Rupanya, Magnus punya minat dan bakat besar dalam melukis. Merasa tak didengar dan tidak pernah diberi kebebasan memilih membuat Magnus jadi pribadi introver. Tak punya teman di sekolah. Memendam semua masalah sendiri.
Kegigihan Jovanka mengetuk pintu hati membuat Magnus perlahan membuka diri. Magnus punya segalanya tapi kesepian. Jovanka kini mewarnai harinya. Lalu, hari yang tak diharapkan tiba. Bagaimana kelanjutan kisah mereka? Saksikan hanya di bioskop.